Militer Rusia Bombardir Wilayah Selatan dan Timur Ukraina sampai Hancur Lebur

Abadikini.com, JAKARTA – Militer Rusia dilaporkan telah meluncurkan berbagai serangan udara ke beberapa wilayah Ukraina, khususnya di bagian selatan dan timur, pada Sabtu (30/4/2022). Sejak gagal dan mundur dari wilayah Kyiv, Rusia telah mengintensifkan serangannya di selatan dan timur Ukraina.

Kendati begitu, Rusia juga menyerang bandara Odesa di barat. Meski tidak ada korban yang jatuh, namun serangan tersebut membuat landasan pacu di sana hancur.

Serangan Moskow di selatan sebagian ditujukan untuk menghubungkan daerah itu dengan Krimea. Bagian dari dua provinsi Donbas, Luhansk dan Donetsk, sudah dikuasai oleh separatis yang didukung Rusia sebelum invasi Moskow pada 24 Februari.

Pada hari yang sama, Al Jazeera melaporkan, pejabat Ukraina mengatakan pihaknya sedang mengevakuasi 20 perempuan dan anak-anak yang selama ini berlindung di pabrik baja Azovstal, Mariupol selama lebih dari sepekan terakhir.

“Kami mengeluarkan warga sipil dari puing-puing dengan tali. Mereka adalah orang tua, wanita dan anak-anak,” kata seorang pejuang Ukraina, Sviatoslav Palamar.

Palamar mengatakan baik Rusia dan Ukraina menghormati gencatan senjata lokal, dan dia berharap warga sipil yang dievakuasi akan dipindahkan ke kota Zaporizhzhia di Ukraina di barat laut.

Rusia telah menyatakan kemenangan di Mariupol pada 21 April, bahkan ketika ratusan tentara Ukraina dan warga sipil masih berlindung di pabrik baja Azovstal.

Di samping itu, Moskow juga telah merebut Kota Kherson di selatan, yang berjarak hanya 100 km utara Krimea.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker