Mathur Ajak Masyarakat Perluas Wawasan Kebangsaan agar Bijak dalam Mengunakan Media Sosial

Abadikini.com, BANGKALAN – Anggota Komisi E DPRD dari Fraksi Partai Bulan Bintang (PBB) Provinsi Jawa Timur, Mathur Husyairi mengajak masyarakat Kabupaten Bangkalan supaya bijak dalam menggunakan media sosial guna meminimalisir terjadinya konflik.

Hal itu disampaikan Mathur ketika menggelar sosialisasi wawasan kebangsaan dan diskusi publik di Pendopo Pratanu Pemkab Bangkalan, Senin (28/2).

“Mari kita lebih bijak lagi dalam bermedia sosial, dan bijak dalam menyikapi statement. Disinilah pentingnya kita memperluas wawasan kebangsaan,” Kata Mathur seperti dikutip, Selasa (1/3/2022).

Menurut dia, Beberapa minggu terakhir ini, masyarakat banyak menyaksikan di medsos bagaimana statement yang luar biasa dari pejabat publik atau politisi yang berbeda garis politiknya.

Mereka tutur Mathur, menyampaikan statemen yang mengundang reaksi masyarakat baik itu berbasis suku atau etnis. Semisal, seorang oknum menyebut suatu daerah sebagai tempat jin buang anak.

“Statement itu memicu reaksi sangat luar biasa sehingga hampir semua pulau Borneo bahkan ada etnis tertentu yang datang ke Jakarta dan ke DPR nantangin oknum yang bikin gaduh,” ungkapnya.

Terbaru, terang Mathur, soal pengaturan toa di masjid. Masalah semacam ini ada yang menyikapinya dengan sangat bijak, ada pula yang menyikapi itu hanya untuk memanaskan situasi dan dijadikam sebagai komoditi kepentingan politik.

“Sampai detik inipun masih digoreng terus. Akhirnya rame, dan muncul gerakan untuk memecat Menteri Agama kita,” jelasnyan.

Bahkan, sambung Mathur, ada salah satu pejabat publik yang levelnya gubernur mengharamkan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas datang ke daerahnya.

“Hal-hal semacam ini yang perlu diluruskan dan kita berikan pemahaman kepada masyarakat,” terangnya.

Untuk itu Mathur berharap, masyarakat perlu memahami bahwa semua warga negara masih dalam satu bingkai NKRI. “Artinya, harus sama-sama menahan diri. Baik pejabat publiknya, politisinya maupun broker politiknya,” tegas Mathur.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker