Pemkot Tidore Terima Bantuan Batako dan Paving Block dari PLN

Abadikini.com, TIDORE – Wali kota Tidore Kepulauan Capten Ali Ibrahim menghadiri acara serah terima bantuan batako dan paving block sebagai bentuk program kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan Tahun 2021 oleh PT. PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara.
Kegiatan ini berlangsung di halaman PT. PLN (Persero) Kelurahan Rum, Jum’at (10/12/2021).
Pada kesempatan tersebut Ali Ibrahim menyampaikan terima kasih kepada Pimpinan PT. PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara bersama jajarannya, karena dengan adanya program kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan ini, secara tidak langsung telah membantu Pemerintah Kota Tidore Kepulauan dalam hal ikut mendorong terciptanya peluang usaha bagi masyarakat sekitar PLTU yang berkolerasi pada pembukaan lapangan kerja serta pemberdayaan masyarakat.
“Kami tetap berkomitmen dan terus menjalin komunikasi dengan pihak PLTU Tidore agar setiap program kegiatan yang dilaksanakan bisa bersinergi dengan program kegiatan yang ada di Pemerintah Kota Tidore Kepulauan,” kata Ali Ibrahim.
Mengakhiri sambutannya, orang nomor satu di Kota Tidore Kepulauan tersebut berharap agar kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan yang dilaksanakan pada hari ini dapat dilaksanakan dengan berkesinambungan agar dapat memberikan dampak yang positif bagi masyarakat sekitar khususnya dan masyarakat pada umumnya.
Sementara itu, mewakili General Manager PT. PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara I Nyoman Sudiarta selaku Manager Unit Pelaksana Pembangkitan Maluku dan Maluku Utara dalam sambutannya mengatakan, melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan, PT. PLN telah memberikan 5000 buah Paving Block yang telag terpasang di pasar selawaring, dan rencana 5000 buah lagi akan dipasang di jalan masuk SD Rum Balibunga.
Sebanyak 2000 buah Batako telah diserahkan ke mesjid Al-Awwabin Kelurahan Rum Balibunga, 4000 buah diserahkan ke warga, dan rencananya 4000 buah lagi akan menyusul diserahkan ke warga.
“Paving Block dan Batako sendiri diproduksi dari Fly Ash dan Bottom Ash, yaitu sisa-sisa proses pembakaran batubara di dalam tungku uap (boiler), berdasarkan hasil uji karakteristik menunjukan limbah FABA dari PLTU tidak memenuhi karakteristik sebagai limbah Bahan Berbahaya dan Beracun, dengan kata lain FABA tidak berbahaya,”
Selain itu, Paving Block dan Batako yang diproduksi dari FABA ini telah diuji kekuatannya.
Usai mengikuti acara serah terima tersebut, Walikota Tidore Kepulauan Ali Ibrahim beserta rombongan didaulat untuk meninjau tempat produksi Paving Block dan Batako, setelah itu peninjauan berlanjut ke pasar selawaring, salah satu lokasi yang telah dipasang paving block dari FABA.