Pengamat Politik Ini Sebut Yusril Ihza Mahendra Berpeluang Masuk Kabinet Jokowi-Ma’ruf

Abadikini.com, JAKARTA – Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra dinilai berpeluang masuk jajaran kabinet Joko Widodo (Jokowi) – Ma’ruf Amin jika reshuffle dilakukan nantinya.

PBB kata Ujang Komarudin merupakan salah satu partai politik pendukung Jokowi – Ma’ruf di Pilpres 2019.

“YIM punya peluang masuk kabinet. YIM punya jasa jadi pengacara Jokowi di pilpres,” kata Pengamat Politik Universitas Al Azhar Indonesia itu seperti dikutip SINDOnews, Jumat (3/12/2021).

Ujang menambahkan, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) juga punya peluang masuk kabinet jika dilakukan reshuffle. “Zulhas merupakan bagian dari sekutu baru Jokowi,” kata Ujang.

Menurut dia, Yusril dan Zulhas bisa berbarengan masuk kabinet Jokowi – Ma’ruf. “Namun, semua tergantung Jokowi,” katanya.

Wakil Ketua Umum DPP PAN Yandri Susanto mengakui mendengar informasi soal reshuffle kabinet ini. “Saya dengar juga isunya begitu, katanya sih,” kata Yandri saat ditemui di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (30/11/2021).

Sebelumnya, Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra mengadakan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo membahas berbagai hal khususnya rencana Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kaltim, di Istana Negara, Senin (22/11/2021).

Dalam pertemuan yang juga dihadiri Mensesneg Pratikno itu, Yusril mengemukakan niatnya untuk membantu Presiden mendalami berbagai permasalahan hukum tentang IKN yang RUUnya kini sedang dibahas dengan DPR.

Permasalahan hukum itu antara lain menurut Yusril adalah kepastian hukum mengenai pertanahan di IKN. Yusril yang juga menjadi lawyer beberapa perusahaan pengembang raksasa dalam dan negeri akan mengorganisir peranan swasta yang berkeinginan membangun commercial area di IKN.

“Pembiayaan sepenuhnya dilakukan oleh swasta sesuai peruntukan lahan mengikuti master plan IKN. Tanpa pengembangan commercial area, IKN bisa menjadi kota hantu,” kata Yusril yang diiyakan oleh Presiden.

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker