Negara komunis China Larang Influencer dan Selebriti Pamer Kekayaan di Media Sosial

Abadikini.com, BEIJING – Negara komunis China melarang para influencer dan selebriti pamer kekayaan atau segala bentuk kesenangan dan pemborosan di media sosial.

Hal itu dilakukan Pemerintah China untuk mengubah industri hiburan dan kelompok penggemar di negara tersebut.

Langkah ini mengikuti tindakan keras pemerintah China terhadap industri hiburan yang sedang berkembang untuk melawan skandal selebriti dan grup penggemar online.

Partai Komunis China mengatakan bahwa skandal-skandal tersebut menyebabkan kekacuan sosial di negara yang harus dihentikan.

Dilaporkan Business Insider dikutip dari World of Buzz, Administrasi Ruang Siber China mengumumkan, Selasa (23/11/2021), bahwa selebriti dan klub penggemar di media sosial harus mengikuti ketertiban umum dan adat istiadat yang baik,

Selain itu juga mematuhi orientasi opini publik dan orientasi nilai yang benar, dan mempromosikan nilai-nilai inti sosial, serta menjaga gaya dan selera yang sehat.

Dalam pengumuman yang sama, Administrasi Cyberspace China juga melarang selebriti menyebarkan desas-desus, menerbitkan informasi palsu atau pribadi, memprovokasi kelompok penggemar untuk ‘saling menyerang secara verbal’ dan mengambil bagian dalam penggalangan dana ilegal atau investasi irasional.

Untuk menegakkan peraturan baru, jejaring sosial Tiongkok harus memantau dan melaporkan ‘kecurigaan tindakan ilegal dan kriminal dari bintang yang terpapar dan konflik kelompok yang melibatkan penggemar’ kepada pihak berwenang.

Platform media sosial China juga harus memoderasi konten yang dapat memicu kekacauan sosial.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker