CEO Twitter Sebut Konsep Metaverse Mark Zuckerberg Konyol
Abadikini.com, JAKARTA – CEO Twitter Jack Dorsey mengatakan konsep metaverse CEO Facebook, Mark Zuckerberg itu konyol. Padahal Metaverse sendiri mengacu pada masa depan Facebook dan penggunaan internet pada umumnya.
Ini merupakan konsep dimana versi internet masa depan, alih-alih mengakses web melalui laptop dan ponsel, orang akan menggunakan perangkat virtual-reality dan augmented-reality untuk memasuki ruang virtual.
Dilansir dari Business Insider, Jumat (22/10/2021), Dorsey mengatakan bahwa dia pikir ide itu distopia, sebuah istilah yang digunakan untuk menggambarkan tempat yang tidak baik atau tidak diinginkan.
Seorang pengguna Twitter mencuitkan tentang ambisi metaverse Zuckerberg. Dan ia menyebutkan istilah yang pertama kali diciptakan penulis fiksi ilmiah Neal Stephenson dalam novelnya 1992 Snow Crash. Pengguna itu berkata, “Awalnya menggambarkan dunia virtual yang dimiliki perusahaan, di mana end user diperlakukan sebagai citizen dalam kediktatoran perusahaan distopia.
Bagaimana jika Neal benar?” Dorsey menanggapi tweet itu dan mengatakan “NARATOR. Dia.
Dikabarkan sebelumnya, Mark Zuckerberg mengatakan kepada The Verge pada Juli lalu bahwa ia ingin Facebook pada akhirnya menjadi “perusahaan metaverse.”
Dan baru-baru ini Facebook mengumumkan mereka bermaksud untuk mempekerjakan 10.000 orang di Eropa selama lima tahun ke depan untuk membantu membangun metaverse. The Verge melaporkan, Facebook sedang mempertimbangkan rebranding dan mengubah namanya untuk lebih fokus pada ambisi metaverse-nya.