Ini Beda Sosialisme, Komunisme, Marxisme, dan Leninisme

Abadikini.com – Mengutip penjelasan dari pemikiran buku Karl Max Utopis ke Perselisihan Revisionisme (2003), Franz Magnis Suseno membahas sosialisme adalah sebuah gagasan kuno tentang kepemilikan bersama

Gagasan ini membahas tentang dunia lebih baik jika tidak ada kepemilikan pribadi. Kekayaan dunia merupakan milik semua orang.

Konflik masyarakat, demikian keyakinan sosialisme, didasarkan atas kepentingan mengejar keuntungan pribadi. Gagasan ini muncul sejak zaman Yunani Kuno.

Gagasan selanjutnya secara garis waktu adalah gagasan sosialisme menjadi dasar bagi Karl Marx, seorang filosof, sosiolog, dan ahli ekonomi abad ke-19.

Dari pemikiran dan teori Karl Max, membahas keruntuhan kapitalisme akibat pertentangan kelas.

Secara sederhana kapitalisme adalah sistem ekonomi yang dikendalikan perseorangan demi mengejar keuntungan pribadi.

Sistem kapitalisme terjadi ketika revolusi industri. Ketika mesin ditemukan, alat-alat tersebut dikuasai oleh pemilik modal atau perusahaan. Sehingga rakyat sebagai pekerja.

Realitas sosial era revolusi industri ini dipotret Marx dalam teori kelasnya. Ia membagi masyarakat dalam dua kelas yaitu kelas pemilik modal (borjuis) atau alat produksi dan kelas pekerja (proletar). Marx menuliskan gagasannya dalam buku yang amat terkenal: Das Kapital.

Akibat adanya perbedaan kelas ini, Marx berpendapat meramalkan terjadi revolusi akibat pertentangan antara kaum pekerja dan pemilik modal.

Marx sangat yakin kaum proletar akan memenangkan revolusi ini. Ramalan Marx kelas proletar akan menghapus kelas di masyarakat.

Tidak ada kepemilikan individual. Semua dibagi sama rata untuk dunia yang lebih baik dan sejahtera. Ajaran Marx tentang teori kelas dan kehancuran kapitalisme disebut Marxisme.

Komunisme berbeda dengan Marxisme. Komunisme merupakan gerakan dan kekuatan politik Partai Komunis yang dibentuk Vladimir Ilyic Ulyanov atau dikenal dengan Lenin yang menggerakkan Revolusi Oktober 1917.

Dari Revolusi Oktober yang terjadi pada 25 Oktober 1917, gerakan politik Partai Komunis pimpinan Lenin merebut kekuasaan dan membentuk negara sosialis pertama di dunia yang disebut Uni Soviet.

Revolusi Oktober dilambangkan dengan palu dan arit. Palu dan arit melambangkan bersatunya kaum buruh dan tani melawan kaum pemilik modal. Lenin memodifikasi ajaran Marx. Ia tidak sabar revolusi muncul secara natural dan menghancurkan kapitalisme. Ia mengintervensi dengan gerakan politik. Jadi, komunisme adalah gabungan Marxisme dan Leninisme.

Di bawah Lenin, komunisme berubah menjadi gerakan politik dan ideologi internasional. Komunisme dari Rusia mendorong revolusi komunisme di negara lain. Seperti Partai Komunis Cina yang dipimpin oleh Mao Tse Tung dan mendirikan Republik Rakyat Cina pada 1 Oktober 1949.

 

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker