Google Identity Services Mudahkan Pengguna Login Tanpa Perlu Ingat Password

Abadikini.com, JAKARTA – Google mulai mengembangkan metode autentifikasi agar pengguna yang masuk (sign in) dari website pihak ketiga bisa lebih aman dan mudah dan tak repot mengingat password.
Caranya, dengan mengintegrasikan proses sign in ke suatu situs dengan akun Google hanya dengan satu sentuhan tanpa mengharuskan pengguna mengingat password mereka.

Ketika akan login ke suatu situs tertentu, pengguna cukup memilih login dengan akun Google lalu notifikasi akan muncul agar pengguna bisa memilih dengan akun Google yang mana mereka akan login ke situs itu.

Serangkaian API baru ini disebut Layanan Google Identity Services. Sementara fitur autentikasi pengguna disebut One Tap. Sebab, pengguna hanya membutuhkan satu ketukan ketika login dengan situs yang terhubung dengan akun Google tanpa harus memasukkan password lagi, seperti yang dilakukan saat ini.

Beberapa situs memang menyediakan pilihan untuk login menggunakan akun lain seperti Google, Facebook, atau Apple. Nah, ketika pengguna akan login menggunakan akun Google di situs-situs pihak ketiga itu, Google akan memberikan pesan pop-up di ponsel untuk mengkonfirmasi apakah benar mereka ingin login menggunakan akun Google yang sudah mereka pilih.

Saat pengguna mengetuk tombol “Masuk dengan Google” di sebuah situs, Google akan memunculkan perintah di bagian atas halaman atau bagian bawah saat menggunakan ponsel dengan menu akun Google pengguna.

Lalu terdapat pesan konfirmasi dan tombol yang memungkinkan mereka untuk melanjutkan masuk menggunakan akun Google, tanpa perlu memasukkan password setiap kali login.

Selanjutnya pengguna akan langsung ditawarkan untuk otomatis login dengan akun Google tertentu yang sudah tercatat sebelumnya.

Hal itu membuat akses masuk ke situs menggunakan akun Google jadi lebih mudah dan hanya butuh satu klik saja untuk melakukan login.

Dikutip Android Police, Google mengatakan cara login lewat API ini dapat diinstal hanya dengan HTML atau JavaScript. Cara ini juga disebut lebih aman bagi pengguna karena meminimalisir pembajakan username dan password dari pembajakan klik (click-jacking), pelacakan piksel, dan ancaman malware lainnya.

Cara baru ini juga mengurangi potensi pembajakan oleh penjahat siber. Sebab, saat ini ketika pengguna memilih untuk sign in ke sebuah situs menggunakan akun Google mereka akan diarahkan untuk membuka halaman situs baru yang bisa membuka peluang bagi peretas untuk membajak proses ini.

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker