Trending Topik

Jangan Main-main, Ucok Baba Bisa Marah Jika sang Istri Menolak Diajakin Begituan

Abadikini.com, JAKARTA – Komedian Ucok Baba menceritakan perihal urusan ranjang saat meminta jatah berhubungan intim dengan istrinya. Ucok mengaku bisa menjadi marah seketika jika sang istri tidak mau melayaninya.

“Ketika kita pergi dari rumah, itu gak ngopi dan tidak makan kita hanya di mobil aja muter kemana aja, cuman ngobrol cuma buat berdua aja, kalau di rumah kan mau ngomong apa bingung baru ngomong sedikit mah pah, kalau di luar mau ngomong apapun,” ungkap Ucok dan istrinya dikutip dari kanal YouTube Orami Entertainment, Minggu (2/3/2021).

Tak tanggung-tanggung Ucok lantas berbagi tips dan trik bagaimana agar hubungan suami istri makin mesra disaat usia perkawinan sudah tidak muda lagi.

“Kita harus terbuka dulu, baru obrolin gituan jangan sampai sudah mau berhubungan intim sama istri, tiba-tiba ngomongin tagihan, pah maaf ya besok bayaran sekolah anak uda tiga bulan, kan jadi lemes lagi,” ungkap Ucok Baba.

Sang istri pun demikian menurutnya, jangan sampai saat menjalani hubungan intim dengan suami tiba tiba dirusak dengan pembicaraan formal seperti tagihan-tagihan bulanan.

Selain meluangkan waktu berdua dengan istri, kata Ucok mencoba posisi-posisi yang disukai dan hal-hal yang baru agar hubungan suami istri makin intim.

Ucok mengaku tidak setuju dengan adanya media rangsangan seksual seperti menonton video porno, menurutnya dengan adanya video porno tidak membantunya dalam menjalin keintiman dengan sang istri.

“Lebih cepat ejakulasi gimanalah gak nikmat karena gak ada rasa itukan hanya pikiran kita aja,” katanya.

Ditanya, siapa yang suka duluan minta jatah, baik Ucok maupun istrinya sama-sama saling menunjuk.

Ucok sendiri mengaku suka marah kalau ditolak bercinta oleh istrinya.

“Jadi kalau mau itu WA dulu biar siap-siap, kayak nasi uduk harus disiapin, ya soalnya kalau aku udah tidur moodnya uda gak ada,” kata istrinya dan Ucok. Bagaimana pendapatmu guys? (*)

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker