Tanggapi Maher, Bro Shalah: Berikan Contoh Akhlakul Karimah Dengan Menjaga Lisan
Abadikini.com, DENPASAR – Dalam sepekan ini, jagat media digemparkan dengan adanya kegiatan aksi penjemputan kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Indonesia, dengan berbondong-bondong datang ke Bandara Soekarno Hatta dan mengerahkan massa tanpa mengindahkan protokol covid-19 terkait sosial distancing.
Hal tersebut memicu berbagai reaksi netizen di dunia maya, termasuk adanya seorang publik figur yang membuat postingan video dengan perkataan yang dianggap tidak pantas.
Namun yang paling menjadi sorotan juga adalah adanya tanggapan berlebihan dari seorang yang mengaku sebagai Ustadz, yaitu Maaher Ath Thuwailibi.
Shalahuddin Jamil selaku Ketua DPW Partai Bulan Bintang Provinsi Bali yang merupakan pemimpin partai dengan platform Islam ikut berkomentar dan mengatakan selayaknya umat Islam meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW.
“Baru saja Umat Islam memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad S.A.W, Peringatan ini merupakan reminder bagi seluruh Ummat Islam dalam meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan bermasyarakat. Sungguh mengecewakan apabila ada seorang Alim mengeluarkan perkataan yang tidak bermoral dan tidak mendidik Ummat. Berikan Contoh Akhlakul Karimah, dengan menjaga Lisanmu,” ujar Bro Shalah di Mabes PBB Bali, Senin (16/11/20).
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam sebuah hadist yang diriwayatkan Bukhari bersabda bahwa keselamatan manusia tergantung pada kemampuannya menjaga lisan. “Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah dia berkata yang baik atau diam”.
Bro Shalah panggilan karib Shalahuddin berpendapat, dalam hal menjaga stabilitas nasional dan dalam rangka membangun kerukunan ummat, seharusnya para Tokoh Agama lebih bijak dalam hal menyampaikan pandangan. Berikan edukasi, sambungnya, dengan bahasa yang santun dan penuh hikmah.
“Begitulah teladan yang diajarkan Baginda Muhammad Rasulullah S.A.W dalam membangun peradaban manusia yang menuntun ummat dari masa jahiliyah kepada Nur Islam,” pungkasnya.
