Film Minari Kisahkan Perjuangan Keluarga Imigran Korea di AS

Abadikini.com, JAKARTA – Aktor keturunan Asia-Amerika pertama, Steve Yeun, menjadi terkenal melalui film Minari dan film tersebut mampu mengantarkan dirinya masuk ke nominasi Aktor Terbaik di Oscar.

Berikut sinopsis film Minari.

Minari menceritakan sebuah keluarga Korea yang pindah ke Arkansas dan mulai bertani pada 1980-an. Film bergenre drama ini dimulai dengan kisah Jacob (Steve Yeun) dan Monica Yi (Han Ye-ri).

Jacob merupakan orang asli dan lahir di Korea. Ia dan Monica mencoba menetap di pedesaan Amerika pada 1980-an setelah gagal tinggal di California.

Bersama kedua anaknya, mereka pindah dengan harapan bisa menyesuaikan diri dengan situasi baru di Arkansas yang membosankan. Intinya, mereka ingin kondisi hidup yang lebih baik.

Di tengah usaha adaptasi tersebut, intrik serta dinamika keluarga mulai terjadi. Sang nenek (Yoon Yeo-jeong) yang berwatak kasar tapi penyayang juga hadir dan semakin mengubah suasana keluarga Jacob dan Monica Yi.

Di sisi lain, keluarga Korea ini juga harus berhadapan dengan perbedaan budaya serta stereotip masyarakat sekitar terhadap imigran.

Rumah produksi independen asal AS, A24, mengungkapkan bahwa Minari merupakan film yang menunjukkan kekuatan keluarga dalam menghadapi ketidakstabilan kehidupan baru. Film ini juga bakal menyampaikan arti dari rumah yang sesungguhnya.

Seperti dilansir Korea Herald, Minari merupakan film yang terinspirasi dari kisah sutradara Lee Isaac Chung sendiri selaku keturunan Korea-Amerika. Minari bahkan dinilai sebagai film otobiografi yang menunjukkan perjuangan para imigran generasi pertama.

“Ketika nenek saya pindah ke Amerika, dia mulai menanam minari (peterseli air). Kami memiliki lahan pertanian, tapi nenek hanya menanam minari untuk kami. Pada akhirnya, itu menjadi satu-satunya tanaman yang tumbuh subur di lahan,” cerita Lee Isaac Chung.

“Bagi saya, hal semacam itu mewakili cinta saya rasakan dari nenek saya yang dibawa dari Korea,” ujarnya.

Minari pertama kali tayang di Sundance Film Festival pada 26 Januari 2020. Dalam kesempatan itu Lee Isaac Chung memenangkan Grand Jury Prize dan U.S Dramatic Competition Audience Award.

Film tersebut baru akan dirilis secara masif di New York dan Los Angeles mulai 11 Desember 2020 dan berlanjut pada 12 Februari 2021, saat tahun baru Korea.

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker