Barikade 98 Siap Pasang Badan Yang Ingin Gulingkan Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf
Abadikini.com, JAKARTA – Sejumlah mantan aktivis 98 mendeklarasikan pergerakan barunya namanya Barikade 98 yang dimotori oleh Benny Ramdhani.
“Hari ini kita berkumpul di tempat ini, untuk mendeklarasikan pergerakan Barikade 98,” kata Ketua Umum Berikade 98, Beny Ramdhani seperti dikutip dari laman pojoksatu, Kamis (29/10/2020).
Benny mengatakan, munculnya Berikade 98 untuk mengawal Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf yang sedang menjalankan agenda reformasi.
“Kita akan mengawal agenda-agenda reformasi yang sedang dijalankan oleh Presiden Joko Widodo,” tegasnya.
“Hari ini kita akan menegaskan kembali dukungan kita ada perjuangan agenda demokrasi yang kita perjuangkan 22 tahun lalu,” sambungnya.
Menurutnya, mengawal agenda reformasi merupakan tanggung jawab moral bagi mantan aktivis 98.
Benny berharap, semangat reformasi yang dikobarkan oleh kawan-kawannya 22 tahun lalu tak boleh luntur sedikit pun.
Sebab, lanjut Benny, Jokowi merupakan anak kandung reformasi yang harus dijaga oleh kawan-kawan aktivis 98 yang tergabung dalam Berikade 98.
Ia juga menyakini bahwa orang nomor satu di Indonesia itu adalah pemerintah yang lurus dan jujur untuk mengapdi kepada bangsa dan seluruh rakyat ibu pertiwi.
“Dukungan pada perjuangan tersebut tak akan pernah luntur dan tentu dukungan itu sekaligus buat pemerintahan Jokowi-Ma’ruf. Karenanya bagi kami mereka adalah anak kandung reformasi,” tuturnya.
Mantan senator DPD RI itu juga mengungkapkan alasannya kenapa mereka kembali berkumpul.
Ia menduga, ada sekolompok massa yang akan mengancam mengkudeta Pemerintahan Jokowi pada periode keduanya ini.
Kelompok tersebut, tambah Benny, ada empat.
Yakni keluarga besar Cendana, pengusaha hitam yang tersingkir dalam penguasaan ekonomi sejak Jokowi sebagai presiden.
Kemudian, adalah Oligarki dan Hizbur Tharir (HTI).
“Karena kami melihat ada ancaman sangat Serius siaga satu posisi Indonesia hari ini karena agenda reformasi demokratisasi itu akan dibajak dan disabotase akan dikudeta oleh empat kekuatan politik yang bersatu,” jelasnya.
“Pertama, Cendana kedua Oligarki, ketiga para pengusaha hitam yang tersingkir dari panggung penguasaan ekonomi sejak Jokowi jadi Presiden, terakhir HTI dan jaringannya,” tuturnya.
Benny menegasakan siapa pun yang mengganggu Pemerintah Jokowi, maka Berikade 98 adalah lawanya.
“Dan siapapun mereka baik Cendana, baik oligarki orba, baik pengusaha hitam, baik HTI dan jaringannya, jika tetap memaksakan diri sabotase dan kudeta maka kami adalah lawan mereka,” tegasnya.
Kendati demikian, tambah Benny, Berikade 98 tak hanya mengawal Pemerintahan Jokowi. Namun, juga akan semua Menteri-Menterinya yang tidak becus bekerja.
“Kami juga tidak hanya tentu tegak lurus memberikan kepada pemerintahan dengan agenda reformasi akan tetap mengawal semua menterinya tak becus bekerja,” pungkasnya.
