Aksi Peduli Covid-19: Tim PKM Unesa Bagikan Sembako Guna Tingkatkan Imunitas Tubuh
Abadikini.com, SURABAYA – Sebagai bentuk kepedulian terhadap dampak yang ditimbulkan akibat adanya pandemi Covid-19 yang masih berlangsung saat ini, Tim PKM Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Surabaya (FE Unesa) membagikan sembako bagi masyarakat terdampak di lingkungan Fakultas Ekonomi.
Tim PKM ini diketuai Vivi Pratiwi, dengan anggotanya; Luqman Hakim, Agung Listiadi, Eko Wahjudi, dan Rochmawati. Judul PKM-nya, “Upaya Peningkatan Imunitas Tubuh untuk Meningkatkan Kinerja Karyawan Selama Work From Home (WFH)”.
“Pembagian sembako ini merupakan upaya untuk meningkatkan imunitas tubuh selama masa pandemi Covid-19 untuk membantu mencegah penularan dan penyebaran virus ini,” ujar Ketua Tim PKM, Vivi Pratiwi lewat rilisnya.Rabu (14/10/2020).
Pembagian sembako dalam program PKM Unesa Fakultas Ekonomi kali ini diberikan kepada 40 orang karyawan Fakultas Ekonomi yang terdampak adanya kebijakan yang dilaksanakan oleh Universitas Negeri Surabaya terkait kebijakan Work From Home (WFH).
Selain jabatan struktural tertinggi, bagi yang tidak memiliki kepentingan di kampus diimbau untuk bekerja di rumah, sedangkan bagi karyawan dilakukan jadwal piket kehadiran dengan ketentuan 1 hari kerja dari kantor (Work From Office) dan 2 hari kerja dari rumah (Work From Home).
“Hal ini mengakibatkan karyawan Universitas Negeri Surabaya tetap harus bekerja diluar rumah dan memiliki kemungkinan lebih besar untuk terjangkit virus Covid-19,” ungkap Vivi.
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini dilaksanakan dengan melakukan pembagian sembako berupa bahan-bahan kebutuhan pokok kepada karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Surabaya.
“Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mencegah penyebaran Covid-19 melalui peningkatan imunitas tubuh karyawan dengan cara memberikan bantuan berupa sembako sehingga nantinya dapat meningkatkan ketahanan tubuh karyawan sehingga mereka tidak mudah terjangkit Covid-19 selama WFH,” terang dia.
Lebih lanjut, Vivi mengungkapkan, pembagian dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan seperti yang telah diajurkan oleh tim kesehatan pemerintah. Karyawan yang datang harus menggunakan masker dan membawa kupon yang telah dibagikan oleh tim PKM sebelum pelaksanaan.
“Dalam kegiatan ini, tentunya tidak dilakukan jabat tangan dan tim PKM hanya menyerahkan paket sembako ke karyawan. Untuk saling menyampaikan perasaan terima kasih dan kegembiraan kedua belah pihak menyampaikan dengan salam kedua tangan di depan antara dada dan dagu,” bebernya.
Vivi menambahkan, kegembiraan nyata terlihat dari raut wajah mereka yang telah mendapatkan bantuan. Semua karyawan bisa menerima dengan senang hati dan tetap bersemangat menghadapi kondisi yang cukup sulit ini sehingga dapat tetap menjaga imunitas tubuh.
“Diharapkan melalui kegiatan ini, nantinya mampu meningkatkan kinerja dan layanan tenaga kependidikan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Surabaya selama Work From Home (WFH) sehingga dapat membantu mencegah penyebaran Covid-19,” harap Vivi Pratiwi.
