Keluar Rumah Sakit, Donald Trump ke Rakyat AS: Jangan Takut dengan Covid-19
Abadikini.com, WASHINGTON DC – Presiden Amerika Serikat Donald Trump langsung melepas masker ketika memasuki balkon Blue Room di Gedung Putih pada Senin (5/10/2020) waktu setempat untuk melanjutkan perawatan Covid-19 secara mandiri.
Ia meninggalkan Pusat Medis Nasional Walter Reed setelah dirawat secara intensif selama empat hari karena terinfeksi virus corona.
Diberitakan CNN, nantinya Trump akan menempati ruang kerja sementara di dalam rumah eksekutif di lantai bawah tanah yang berdekatan dengan ruang medis Gedung Putih.
Ruang kerja sementaranya tersebut sekaligus berfungsi sebagai tempat isolasi Trump yang jauh dari sisi barat Gedung Putih.
Dalam cuitannya sebelum meninggalkan rumah sakit Pusat Medis Nasional Walter Reed, Trump meminta agar warga AS tidak takut dengan Covid-19.
Dia bahkan mengklaim bahwa pemerintah telah berhasil kembangkan beberapa obat penangkal virus asal dari China itu.
“Jangan takut dengan Covid-19. Jangan biarkan (penyakit) itu mendominasi hidup Anda. Kami telah mengembangkan, di bawah Pemerintahan Trump, beberapa obat dan pengetahuan yang sangat hebat. Saya merasa lebih baik dari 20 tahun lalu!” tulisnya dalam unggahan di Twitter.
Sebelumnya juga, Trump mengatakan tidak punya pilihan selain mengambil risiko terpapar Covid-19 dalam perannya sebagai pemimpin AS.
“Saya tidak punya pilihan, saya tidak ingin hanya tinggal di Gedung Putih,” ujarnya.
“Saya harus berada di depan. Saya tidak bisa dikurung di kamar di lantai atas dan benar-benar aman. Sebagai pemimpin, Anda harus menghadapi masalah. Tidak pernah ada pemimpin hebat yang bisa melakukan itu,” lanjut Trump.
Senentara itu, Dokter Gedung Putih Sean Conley mengatakan bahwa Trump belum sepenuhnya pulih dari perawatan Covid-19. Hal itu sekaligus menanggapi pernyataan Trump yang sebelumnya menyatakan dirinya bersiap meninggalkan rumah sakit.
“Meskipun dia mungkin belum sepenuhnya keluar, tim dan saya setuju bahwa semua evaluasi kami dan yang paling penting status klinisnya mendukung kepulangan Presiden yang aman di mana dia akan dikelilingi oleh perawatan medis kelas dunia 24/7,” kata Sean Conley kepada wartawan, seperti dikutip dari AFP.
Sean Conley mengatakan Trump menerima satu dosis obat eksperimen Covid-19 dari perusahaan Regeneron sesaat sebelum dibawa ke rumah sakit.
Sejauh ini sedikitnya 11 orang di lingkaran terdekat Trump terinfeksi virus corona. Belakangan, Sekretaris Pers Gedung Putih, Kayleigh McEnany menambah daftar sosok terdekat Trump yang dinyatakan positif Covid-19.
