Korban Meninggal Akibat Corona di AS Kini Mencapai 100.541 Orang

Abadikini.com, NEW YORK – Surat kabar The New York Times memajang seribu nama penduduk Amerika Serikat (AS) yang meninggal akibat virus corona (Covid-19) di halaman depan mereka, sebagai bentuk penghormatan dan kritik terhadap pemerintahan Presiden Donald Trump.

Seperti dilansir CNN, Minggu, (24/5/2020), surat kabar tersebut juga menuliskan di halaman depan dengan tajuk “Jumlah kematian di AS hampir 100.000, Sebuah kehilangan yang tidak terhitung”.

Angka kematian di AS hingga Selasa (26/5), berdasarkan data Worldometers menembus angka 100.000 orang.

Diketahui, pada hari Selasa, jumlah korban jiwa di AS bertambah 736 orang menjadi 100.541 orang. Sedangkan kasus baru bertambah 18.971 orang menjadi 1.725.197 kasus.

Namun, menurut data resmi Johns Hopkins University yang digunakan Pemerintah AS, jumlah korban jiwa ada di angka 98.852 orang dari 1.679.419 kasus.

Jumlah kematian di AS terbanyak dibanding negara lain. Inggris mencatat 37.130 korban jiwa di urutan kedua dan Italia dengan 32.955 korban jiwa di urutan ketiga.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker