Wabah Covid-19, Masjidil Haram Kosong di Hari Pertama Ramadhan

Abadikini.com, JAKARTA – Bulan suci Ramadhan 1441 H telah dimulai pada Jumat 24 April 2020. Namun, bulan Ramadhan tahun ini agak berbeda dengan tahun sebelumnya. Akibat wabah virus Corona yang sedang melanda dunia membuat sejumlah tempat suci umat Muslim di Arab Saudi dan Yerusalem kosong dari jemaah.

Pada saat Ramadhan, umat Muslim seluruh dunia biasanya berkumpul secara besar-besaran bersama keluarga untuk berbuka puasa bersama dan dilanjutkan pergi ke masjid pada malam harinya untuk menjalani salat tarawih berjemaah. Tetapi, pandemi COVID-19 mengubah hal itu semua.

Kejadian ini merupakan peristiwa yang langka sepanjang sejarah umat Islam selama 1.400 tahun. Dua tempat di Arab Saudi yang biasanya dipenuhi jemaah setiap bulan puasa yaitu, Masjidil Haram di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah, terpaksa ditutup selama untuk selama Ramadhan ini demi memutus rantai penyebaran COVID-19.

Pada malam pertama Ramadhan, ibadah salat tarawih berjamaah tetap ada, tapi jumlah jemaahnya dibatasi hanya untuk ulama, staf keamanan, dan petugas kebersihan. Dalam sambutannya jelang awal Ramadhan, pemimpin tertinggi Arab Saudi, Raja Salman, menyesalkan lockdown yang terjadi di saat bulan Ramadhan tahun ini.

“Sungguh menyakitkan bagi saya untuk menyambut bulan mulia Ramadhan dalam keadaan yang melarang kita salat di masjid,” kata Raja Saman, seperti dikutip dari Saudi Press Agency, Sabtu (25/4/2020).

Sedangkan, pemandangan yang sama juga terjadi di Masjid Al-Aqsa, Yerusalem. Pada saat salat Jumat kemarin, seorang imam untuk pertama kalinya berkhotbah tanpa ada jemaah yang datang.

“Kami meminta kepada Allah untuk mengampuni kami dan semua umat manusia agar kami semua diselamatkan dari pandemi yang mematikan ini,” kata imam tersebut dalam khotbahnya.

Sumber Berita
viva.co.id

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker