Pasien Rujukan Puskesmas Baranusa ke RSUD Kalabahi Tidak Terpapar Covid-19

Abadikini.com, KALABAHI -Pasien rujukan puskesmas Baranusa ke RSUD Kalabahi beberapa hari lalu tidak terpapar covid-19. Hal ini disampaikan dr. Christine Laoemory kepada media saat jumpa pers di sekretariat satgas gugus penanganan covid-19 Alor, Kamis, (16/4/2020) siang.

“Setelah di diagnosa, pasien tersebut bukan pasien covid-19. mengidap penyakit paru-paru,” kata dr. Maya, sapaan akrabnya.

Terkait hasil swab terhadap 3 PDP yang dilakukan pada awal bulan April lalu, kata dr. Maya, 2 orang dinyatakan negatif sementara 1 lainnya belum dikeluarkan hasilnya.

“Jadi waktu pemeriksaan rapid test untuk ketiga orang tersebut, 1 dinyatakan positif, namun dari hasil swab ternyata negatif,” ungkapnya.

Menyangkut perkembangan data terbaru, jubir satgas, Fredy Lahal membeberkan, sampai saat ini, tercatat ada 11 PDP. 3 orang dinyatakan sembuh, 8 lainnya dalam pengawasan di rumah.

“Untuk ODP, ada 21 orang. 4 nya sudah selesai masa pemantauan, tersisa 17 orang tengah menjalani isolasi mandiri,” ucapnya.

Jumlah pelaku perjalanan dari area terjangkit menurut Lahal, meningkat menjadi 1.178 dengan rincian 371 orang telah selesai menjalani isolasi mandiri, 807 sedang menjalani isolasi mandiri.

“Posisi kita pun masih 0, tidak ada yang positif covid 19. Untuk itu mari kita semua menjaga dan melakukan pencegahan bersama. Saat ini juga sudah ada posko pencegahan hingga tingkat desa dan kelurahan, melibatkan tim medis puskesmas, TNI dan Polri hingga RT dan RW terlibat ,” kata Lahal.

Soal lokasi karantina, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Alor, Christina Beli, ST menyampaikan, lokasinya sudah disiapkan yakni gedung lama kantor BPBD Alor.

“Ada 20 kamar yang kami siapkan untuk para pelaku perjalanan. Fasilitas lainnya pun sudah dipersiapkan,” ujarnya

Untuk diketahui, lokasi karantina akan diisi oleh para pelaku perjalanan yang datang dari area terjangkit, juga untuk pasien dalam perawatan namun dikategorikan ringan.

Sumber Berita
Seputar ntt

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker