Din Syamsuddin Bakal Dipolisikan Gegara Bela Said Didu, Natalius Pigai Sarankan Lapor Balik Jika Tuduhannya Lemah
Abadikini.com, JAKARTA – Aktivis kemanusiaan Natalius Pigai menyoroti rencana petinggi salah satu ormas yang mengancam akan melaporkan Ketua Dewan Petimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin ke polisi.
Din bakal dipolisikan karena menyatakan akan mendukung mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu yang bakal dituntut Menteri Luhut Binsar Pandjaitan ke jalur hukum. Kicauan itu dilontarkan Din menggunakan akun Twitter @OpiniDin tertanggal 3 April 2020.
“Said Didu akan didukung oleh rakyat, dan saya akan ikut serta,” kicau Din kala itu.
Menyikapi persoalan itu, Pigai menerangkan tentang kapasitas Din saat memberikan pernyataan tersebut bukanlah pejabat publik yang diikat kode etik. Bahkan, dalam kicauan Din tidak ada kata umat maupun institusi yang dinaunginya.
“Tidak ada kata ancaman fisik, tapi perlawanan hukum,” kicau Pigai pada Jumat (10/4/2020).
Lebih lanjut, Pigai menuturkan bahwa pernyataan Din dalam koridornya sebagai rakyat. Dia memiliki hak untuk mengemukakan pendapat.
“Din atas koridor ‘hak warga’; civil liberties, 5. Jika tuduhan lemah, tidak ampun, laporkan balik,” saran Pigai.
Sementara itu, mantan Ketua MPR Amien Rais menyebut kalau Din dipolisikan maka akan memantik perlawanan kolektif dari masyarakat yang berempati. Hal ini pun akan menjadi preseden buruk bagi demokrasi.
“Pak Din Syamsudin tidak sendiri. Jika ia benar-benar dilaporkan oleh lembaga yang berafiliasi dengan salah satu parpol, maka ini akan memantik perlawanan kolektif dari masyarakat yang berempati. Hal ini juga menjadi preseden buruk bagi demokrasi. Ada hubungan apa ortom partai tersebut dengan sikap pak Din?,” kicau Amien menggunakan akun @Aminn_Rais.
Ketidak setujuan pelaporan Din juga disuarakan politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean. Dia menilai Din tidak melanggar hukum karena membela Said Didu.
“Saya orang yang tak setuju dengan rencana pelaporan ini. Pernyataan Din tentang dukungannya kepada Said Didu bukan pelanggaran dan bukan provokasi meski pernyataan dukungannya terlihat berbasis subjektifitas dan bukan sikap objektifitas atas satu kasus,” cuit @FerdinandHaean2.
Sebelumnya, beredar informasi bahwa Din Syamsuddin akan dipolisikan gara-gara membela Said Diu.
