Sebar Undangan Konpers Soal Penggeledahan, PDIP Saring Wartawan, Ada Pengkondisiankah?

Abadikini.com, JAKARTA — Kantor DPP PDI Perjuangan di Menteng, Jakarta Pusat lagi-lagi dijaga ketat oleh sekuriti, Rabu (15/1/2020). Padahal sebelumnya, pihak DPP memberikan informasi undangan peliputan kepada awak media.

Undangan yang sudah tersebar di kalangan wartawan tersebut ternyata berlaku terbatas. Pantauan Suara.com di depan DPP PDI Perjuangan sejumlah wartawan dari media mainstream bahkan dilarang masuk untuk ikut melipuut.

Dalihnya, nama media serta pewarta tidak tercantum dalam lembaran kertas yang dipegang sekuriti. Ada dua sekuriti di depan gerbang, satu memegang kertas dan satunya lagi bersiaga sambil meminta pewarta yang datang menunjukan id card sekalogus nama dan media mereka.

“Dari mana, id-nya id-nya? Parkir di samping dulu,” ujar seorang sekuriti, Rabu (15/1/2020).

Sejumlah pewarta yang nama dan medianya tercantum dalam lembaran kertas yang dipegang sekuriti pun kemudoan diperdilakan masuk melalui pintu pagar kecil yang berada di tengah-tengah dua pintu gerbang di kantor DPP.

Namun sebaliknya, wartawan yang nama dan medianya tidak tercatat harus puas hanya berada di pinggir jalan depan Kantor DPP PDI Perjuangan.

“Saya perintahnya cuma orang yang nama dan medianya ada di kertas boleh masuk,” kata sekuriti.

Bahkan dua orang sekuriti malah memperingatkan kembali agar wartawan tidak sembarang bermain handphone di depan DPP dengan alasan banyak jambret.

Padahal sejumlah wartawan diketahui tengah mengabadikam gambar situasi dan kondisi di depan DPP.

“Hati-hati jangan main HP di pinggir Mas, banyak jambret. Kemarin aja tamu di sini banyak yang kejambret,” ujar mereka.

Adapun undangan peliputan kepada wartawan, yakni mengenai penjelasan DPP PDI Perjuangan yang akan membentuk tim hukum sekaligus memberikan keterangan pers terkait upaya penyegelan dan penggeledahan kantor DPP PDI Perjuangan pada Rabu (15/1/2020) pukul 19.00 WIB.

“Atas kesediaannya meliput agenda di atas diucapkan terimakasih. NOTE: peliput/media wajib memakai id card untuk bisa memasuki dan meliput agenda di atas. Mohon maklum,” tulis undangan tersebut.

Sumber Berita
Suara.com

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker