Menag Fachrul Razi: Silahkan Tanya Kepala BNPT Ya soal Bom Bunuh Diri Medan
Abadikini.com, JAKARTA – Menteri Agama RI Jenderal TNI Fachrul Razi tidak ingin berkomentar terkait aksi bom bunuh diri yang terjadi di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11/2019) lalu.
Menurut Menag, yang berhak menjawab soal bom bunuh diri itu adalah Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Suhardi Alius.
“Silahkan tanya kepala BNPT, beliau yang berkenan menjawabnya,” kata Fachrul Razi kepada wartawan usai mengikuti rapat dengan Wapres KH Ma’ruf Amin, Jakarta, Jumat (15/11/2019).
Rapat itu diketahui untuk membahas isu keagamaan dan pendidikan. Sejumlah Menteri dan Kepala Lembaga Negara adalah Menteri Agama Fachrul Razi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Menkopolhukam yang di wakil kepada Sesmen Polhukam Mayjen TNI Agus Surya Bakti, serta Wakil Kepala Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto.
Selain itu, hadir juga Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Suhardi Alius, serta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadeem Karim. Pertemuan selama hampir dua jam ini berlangsung tertutup.
Sementara itu, Mendagri Tito Karnavian menyampaikan bahwa program penanggulangan terorisme tidak lagi di bawah Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam). Tapi dipimpin oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
Tito menjelaskan, upaya penanggulangan terorisme perlu rancangan besar dalam menyusun strategi pencegahan dan penindakan, yang tidak memungkinkan dilakukan di bawah koordinasi satu kementerian saja.
Tito menilai, latarbelakang Wapres Ma’ruf Amin sebagai ulama merupakan sosok tepat untuk memimpin program penanggulangan terorisme dan radikalisme.
“Pak Wapres saya kira lebih tepat, yang ditunjuk oleh Pak Presiden. Masalah terorisme lebih banyak berhubungan dengan masalah pemahaman, dan Pak Wapres kita adalah ulama besar,” katanya.
