Dampak Perselingkuhan Orangtua Terhadap Anak
Abadikini.com – Perselingkuhan dalam rumah tangga kerap merupakan sebuah hal yang tidak pernah bisa dimaafkan. Atau jikapun bisa, hal ini tetap akan menjadi duri dalam daging yang membuat kualitas pernikahan turun drastis, belum lagi masalah kepercayaan yang semakin minim.
Dampak perselingkuhan terhadap Anda dan pasangan memang besar. Namun, bagaimana dengan dampak perselingkuhan orangtua terhadap anak? Jujur saja, hal ini tidak lebih baik.
Simak penjelasan tentang bagaimana dampak perselingkuhan orangtua terhadap anak berikut ini, seperti dilansir Abadikini dari Go-Dok:
1. Merasa bersalah
Jika Anda dan pasangan memutuskan untuk tetap bersama, tentu terkadang muncul pertengkaran yang dipicu oleh perselingkuhan tersebut. Kadang, anak bisa menambah stres pikiran orangtua dalam kondisi ini, hingga kemudian disebut-sebut dalam salah satu pertengkaran tersebut.
Tak jarang, anak yang mendengar hal ini terus menerus akan merasa diliputi perasaan bersalah dan merasa disalahkan. Meskipun terkadang pertengkaran tentang anak cuma merupakan “bumbu” dari rasa kesal akan perselingkuhan yang terjadi, namun anak bisa merasa bahwa kerenggangan hubungan orangtua adalah kesalahannya.
2. Hilang kepercayaan
Dampak perselingkuhan orangtua terhadap anak selanjutnya anak akan mengalami krisis kepercayaan. Tak jarang, anak yang salah satu atau kedua orangtuanya berselingkuh menjadi hilang kepercayaannya terhadap pihak yang berselingkuh. Entah itu ayah, ibu, atau keduanya, anak akan merasa kecewa perihal perselingkuhan yang terjadi.
Jika anak sudah remaja, tentu ia juga akan kesulitan untuk menerima bahwa komitmen pernikahan bisa dikhianati dan salah satu pihak dengan mudahnya menyakiti pasangan karena orang ketiga. Anak yang tadinya percaya penuh akan kapabilitas Anda sebagai orangtua bisa hilang kepercayaannya dalam sekejap.
3. Menjadi lebih tertutup
Dampak perselingkuhan orangtua terhadap anak selain hilang kepercayaan seperti disebutkan di atas anak juga akan menjadi lebih tertutup dan kerap menarik diri. Hal ini terutama terjadi pada pihak yang berselingkuh, entah itu ayah atau ibu.
Jika sebelumnya anak sering bercerita mengenai sekolah, teman, bahkan kekasihnya, maka ia bisa berhenti bercerita tentang semua hal ini saat tahu bahwa Anda berselingkuh. Kepercayaannya akan peran Anda sebagai orangtua akan berkurang drastis.
4. Merasa malu
Hal ini terutama terjadi jika berita perselingkuhan Anda atau pasangan sudah tersebar hingga ke mana-mana, belum lagi jika orang ketiga merupakan seseorang yang dekat dengan lingkungan Anda.
Tak jarang, anak Anda bisa mendengar gosip-gosip yang didendangkan tetangga soal retaknya hubungan rumah tangga Anda akibat perselingkuhan. Tentunya hal ini bisa membuat anak malu setengah mati, apalagi saat rumornya sampai ke sekolah.
5. Merasa marah dan insecure
Rasa marah dan kesal merupakan suatu reaksi spontan seseorang saat merasa kehidupannya terganggu oleh sesuatu. Dalam kasus anak Anda, tentu ia akan merasa hidupnya yang tadinya bahagia, nyaman, dan seimbang menjadi goyah dan hancur karena salah satu dari Anda berselingkuh. Pasalnya, hal ini menyebabkan keretakan rumah tangga dan tak jarang berujung pada perceraian. Selain itu, anak juga akan merasa insecure, tidak percaya diri, dan selalu ketakutan akan adanya perkara lain yang mengancam keamanan kehidupannya. Hal ini bisa berlanjut hingga anak menjadi dewasa.
6. Kesulitan menjalin dan mempertahankan hubungan
Dampak perselingkuhan orangtua terhadap anak yang terakhir yaitu sulitnya anak dalam menjalin dan memperthanakn hubungannya. Seperti yang dijabarkan sebelumnya, anak yang orangtuanya berselingkuh bisa merasa insecure dan tidak percaya diri (bahkan tidak percaya cinta) hingga dewasa.
Nah, hal ini akan membuat anak menjadi kesulitan menjalin hubungan cinta, bahkan pernikahan, serta kesulitan mempertahankannya. Belum lagi, anak yang melihat orangtuanya terlibat perselingkuhan menjadi berpendapat bahwa hubungan tidak perlu atau susah dipertahankan. Hal ini salah satu bentuk ketidakpercayaan dan kesinisannya terhadap komitmen percintaan.
Nah, itu dia 6 dampak perselingkuhan orangtua terhadap anak. Jadi, jika Anda sudah berumahtangga, sebaiknya pikir lagi dua kali sebelum memutuskan untuk berselingkuh, ya! Semoga bermanfaat!
