Pilkada 2020 Diluncurkan September
Abadikini.com, JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) tengah mempersiapkan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak tahun depan. KPU bakal meluncurkan secara resmi rangkaian kegiatan Pilkada 2020.
“Kita akan launching tanggal 23 September (2019), tapi tahapannya kalau tidak salah sudah dimulai tanggal 1 September,” kata Ketua KPU Arief Budiman di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 28 Juni 2019.
Arief mengatakan tanggal peluncuran itu dipilih untuk menandai satu tahun jelang pemungutan suara pilkada serentak yang jatuh pada 23 September 2020. KPU pun tengah menyusun regulasi untuk pelaksanaan pilkada.
Untuk daftar pemilih pilkada, KPU akan menyandangkan daftar pemilih tetap (DPT) yang digunakan pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 dengan daftar penduduk potensial pemilih pemilu (DP4) terbaru yang dikeluarkan Direktorat Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Data akan disesuaikan.
“Jadi disinkronisasikan dulu dengan data orang lahir, ada orang meninggal. Nah data terakhir itu akan disinkronisasikan dengan data pemilih terakhir. Baru nanti kita jadikan daftar pemilih sementara (DPS),” ujar dia.
KPU telah mengajukan permohonan konsultasi dengan DPR. Rapat akan membahas peraturan KPU (PKPU) untuk tahapan Pilkada 2020. “Kita masih menunggu jawaban dari DPR,” ujar dia.
Pilkada 2020 bakal digelar di 270 daerah, yakni di 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota. Semula, Pilkada 2020 diikuti 269 daerah kemudian ditambah satu karena pilkada Kota Makassar, Sulawesi Selatan, diulang pelaksanaannya.
