Hutan Pinus Cibeureum, Oase di Sela Kemacetan Kawasan Puncak

Abadikini.com, BOGOR – Kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat masih menjadi salah satu destinasi wisata paling populer bagi warga Ibu Kota dan sekitarnya. Keindahan alam pegunungan dan udara segar menarik warga Ibukota untuk kembali dan kembali lagi ke kawasan itu.

Meskipun untuk mencapai kawasan wisata itu, orang kerap harus menembus kemacetan masif selama berjam-jam, warga Jakarta tidak kapok mengunjungi tempat tetirah berhawa sejuk tersebut.

Sambil menghirup udara bebas polusi, warga Jakarta dan kota-kota di sekitarnya, dapat mengunjungi ribuan lokasi wisata di Puncak, yang menawarkan beragam aktivitas, sembari bersantai di akhir pekan, serta mengambil jarak sejenak dari kesibukan kerja.

Di antara ribuan tempat wisata di Puncak tersebut, ada satu lokasi yang memiliki daya tarik tersendiri. Tempat itu berupa hutan dan terletak tidak jauh dari pusat konservasi satwa, Taman Safari Indonesia. Itulah hutan Pinus Cibeureum.

Meskipun berada di tengah hiruk-pikuk kawasan wisata, suasana di hutan Pinus Cibeureum terasa hening. Padahal jalan raya Jakarta-Puncak dan kemacetannya nan masif hanya berjarak sekitar 800 meter dari lokasi tersebut. Udara di hutan itu pun masih terasa begitu bersih.

Untuk mencapai hutan pinus itu, anda dapat menempuh perjalanan dengan kendaraan pribadi maupun moda transportasi umum. Jika lalu lintas lancar, jarak dari Jakarta ke Desa Cibeureum,  Kecamatan Cisarua itu dapat ditempuh dalam waktu satu setengah jam.

Patokan rute yang diambil ialah jalur jalan menuju Taman Safari. Setiba di pertigaan jalan raya Jakarta-Puncak dan Taman Safari ambil jalur ke kanan. Sekitar delapan ratus meter dari sana, di ruas kiri jalan, ada pertigaan kecil yang menjadi pintu gerbang. Di pintu gerbang itu ada petunjuk arah bertuliskan Pesona Alam Resort and Spa.

Bila ingin menginap, ada hotel dan vila yang dikelola oleh Pesona Alam Resort & Spa. (Foto: Haryo Prasetyo)

Beberapa puluh meter dari lokasi itu, sebuah icon terpampang: Nature Awaits You. Setelah itu, kendaraan harus mendaki jalan menanjak, yang membelah hutan pinus lebat yang terletak di kedua sisi jalan. Dari titik itulah suasana alam pegunungan yang hening mulai hadir.

Di hutan pinus seluas hampir empat hektar itu, hawa sejuk begitu terasa, karena berada di ketinggian sekitar 1000 meter di atas permukaan laut.

Di luar kawasan hutan sejauh mata memandang, terlihat gugusan gunung-gunung terhampar. Bila cuaca cerah, gunung-gunung itu terlihat begitu nyata.

Hutan pinus Cibeureum menjadi pusat dari berbagai aktivitas rekreatif di antaranya petualangan di antaranya memanah (Foto: Haryo Prasetyo)

Hutan pinus Cibeureum menjadi pusat dari berbagai aktivitas rekreatif, di antaranya petualangan mengendarai All Terrain Vehicles (ATV), memanah, outbound, berkemah, berkuda, bersepeda, atau sekedar bersantai dan bergelantungan di pohon menggunakan hammock.

Jika lelah dan ingin bersantap, di tengah hutan pinus tersedia dua tempat makan dan minum. Yang pertama, restoran tiga lantai bernama Lake House dan yang kedua, sebuah kafe bertajuk Club Huis. Pengunjung bisa makan beragam menu western maupun hidangan lokal, baik di dalam ruangan maupun luar ruangan dengan dikelilingi oleh suasana hutan pinus.

Tidak jauh dari hutan pinus, terdapat lobi hotel yang instgramable dan spot memukau untuk berswafoto. (Foto: Haryo Prasetyo)

Pilihan lain yang tersedia adalah bersantai di lobi hotel yang terletak tidak jauh dari hutan pinus, dengan spot yang instgramable dan lokasi memukau untuk berswafoto.

Bila ingin menginap, ada hotel dan vila yang dikelola oleh Pesona Alam Resort & Spa. Assistant Marketing Communication Manager Pesona Alam Resort & Spa, Delia Oktaviani mengatakan, di kawasan itu tersedia 138 kamar dan 24 vila, dengan rata-rata harga kamar hotel mulai Rp855.000 hingga Rp1.950.000 dan vila Rp1.350.000 hingga Rp5.540.000 itu.

Di tengah hutan pinus tersedia tempat makan dan minum. Salah satunya restoran tiga lantai bernama Lake House. (Foto: Haryo Prasetyo)

Yang tidak kalah menarik, untuk menembus kemacetan jalan menuju kawasan itu, tersedia pemandu jalan alternatif. Layanan itu, menurut Delia, dapat diperoleh secara free of charge alias gratis, jika anda menginap di hotel atau vila tersebut.

Dengan berbagai fasilitas pendukung tersebut, kawasan hutan pinus Cibeureum kiranya patut disebut sebagai salah satu oase di tengah kemacetan kawasan Puncak.

Editor
Selly
Sumber Berita
MI

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker