Detik-detik Menegangkan Pertempuran Udara MiG-21 India versus F-16 Pakistan
Abadikini.com, JAKARTA – India kini masih menantikan kepulangan pilot Angkatan Udara Abhinandan Varthaman yang ditangkap Pakistan setelah jet tempurnya ditembak jatuh dua hari lalu dalam pertempuran udara di Kashmir. Dia dijanjikan Pakistan akan dipulangkan hari ini.
Detik-detik pertempuran udara antara jet tempur India dan Pakistan dirilis oleh pihak India.
Sebanyak 24 pesawat tempur Pakistan dicegat oleh delapan jet tempur India, termasuk MiG-21 Bison yang dipiloti Abhinandan dua hari lalu.
Dikutip dari laman NDTV, Kamis (28/2), komandan tempur Abhinandan sedang bermanuver mengejar sebuah F-16 Pakistan seraya melepaskan rudal R-73 dari MiG. Jet tempur F-16 Pakistan itu diduga memuat kursi ganda dan terkena hantaman rudal dari Abhinandan. Sesaat kemudian kedua pilot F-16 itu menekan tombol kursi pelontar dan terlihat dua parasut melayang di langit Pakistan di sisi Garis Kendali di wilayah Kashmir.
Armada Angkatan Udara Pakistan diketahui termasuk delapan F-16, empat MiG-3, empat JF-17 Thunder buatan China.
Pesawat tempur lainnya dalam formasi itu mengawal jet tempur Pakistan dari kemungkinan serangan pesawat tempur India. Formasi besar serangan Pakistan ini pertama kali terdeteksi pukul 09.45 waktu setempat ketika telah memasuki wilayah sejauh 10 kilometer dari Garis Kendali.
Rombongan jet tempur Pakistan ini kemudian melanjutkan melintasi Garis Kendali dan pada saat itulah mereka dicegat oleh delapan jet tempur India yang terdiri dari empat Sukhoi 30s, dua MiG 2000s dan dua MiG 21 Bison.
Jet India mengejar rombongan pesawat tempur Pakistan yang sedang dalam perjalanan pulang setelah menjatuhkan sejumlah bom laser dengan menyasar basis militer India di sepanjang Garis Kendali meski tembakan mereka meleset.
MiG-21 Bison yang dipiloti Abhinandan mengejar sebuah F-16 Pakistan dan pesawat itu sudah masuk dalam kuncian radarnya.
Meski sudah diperingatkan jet tempur lain dalam formasi tentang kehadiran pesawat Pakistan, dia tetap mengejar dan melepaskan rudal R-73. Pada saat itu pesawat pendamping Abhinandan juga dalam posisi terbuka dan rawan terkena serangan.
Salah satu F-16 Pakistan kemudian menembakkan dua rudal dan salah satunya, rudal AMRAAM mengenai jet tempur Abhinandan dan rudal satu lagi meleset.
Abhinandan kemudian lekas keluar dari pesawat dengan kursi pelontar dan mendarat di sisi wilayah Pakistan di Garis Kendali. Tak lama setelah itu dia ditangkap militer Pakistan.
Masih di hari yang sama Pakistan kemudian merilis video yang memperlihatkan Abhinandan sedang diinterogasi dalam keadaan luka, tangan terikat di belakang, dan matanya ditutup. India kemudian menyebut tindakan Pakistan ini melanggar Konvensi Jenewa. Sebuah video yang kemudian menyebar juga memperlihatkan sang pilot sedang menyeruput teh dan mengatakan dia dirawat cukup baik oleh militer Pakistan. Hari ini Pakistan berjanji akan memulangkan Abhinandan
