Marquez Main Angklung Hingga Joget di Bandung
Abadikini.com, BANDUNG – Juara dunia MotoGP Marc Marquez mengeksplorasi kearifan lokal dalam kunjungan ke Bandung, Jawa Barat, Minggu (10/2). Pebalap asal Spanyol main angklung hingga joget dalam kunjungannya ke Bandung.
Marquez disuguhkan berbagai kesenian khas Jawa Barat ketika singgah di Saung Angklung Udjo. Juara dunia MotoGP lima kali itu terlihat menikmati pertunjukan. Dalam beberapa kesempatan ia tampak tersenyum melihat anak-anak dari sanggar Udjo bernyanyi, joget, dan memainkan angklung.
Marquez turut ambil bagian memainkan alat musik angklung ketika mengiringi lagu Bengawan Solo, Can’t Help Falling in Love, dan lagu berjudul Sukiyaki. Pebalap Repsol Honda itu juga bernyanyi lagu berbahasa Spanyol Besame Mucho.
Mendekati akhir pertunjukan Marquez diminta untuk mendampingi penyanyi dari sanggar Angklung Udjo membawakan lagu Despacito. Namun bukannya ikut bernyanyi, Marquez memilih berjoget bersama penyanyi tersebut.
Marquez tampak luwes berjoget ala penyanyi dangdut sembari mengikuti irama musik. Ulah Marquez itu juga lantas mendapat gelak tawa dari para penonton yang hadir.
“Saya sangat menikmati pertunjukan ini. Ini merupakan salah satu pertunjukan terbaik yang pernah saya mainkan dan saksikan,” kata Marquez seperti dikutip dari CNNIndonesia.
Selama di Bandung, 9-10 Februari, Marquez sempat berkeliling kota sebelum singgah di Gedung Sate dan bertemu Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. The Baby Alien juga menyempatkan diri bertemu dengan para pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) dan menghadiri acara Honda Sport Motoshow 2019 di Trans Studio Mall, Bandung.
Sementara itu Gubernur Ridwan Kamil mengungkapkan wacana membangun sirkuit MotoGP di wilayah Jawa Barat. Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu mengaku sudah ada investor yang tertarik membangun sirkuit MotoGP di Jawa Barat.
“Ada dua investor lokal. Saya sudah dua kali kedatangan investor yang menyatakan minat untuk membuat sirkuit terkait MotoGP. Sehingga pariwisata Jawa Barat maju dengan jenis wisata alam dan pariwisata eventnya,” ucap Kang Emil.
Lebih lanjut Kang Emil mengatakan sirkuit MotoGP rencananya akan dibangun di dekat Bandar Udara International Kertajati, Majalengka, dengan luas sekotar 200 hektare.
“Daerah Bandara di daerah Kertajati. Sehingga orang dari seluruh dunia kalau datang itu tidak terlalu jauh dari bandara. Dan lahannya mau dikembangkan jadi kota baru yang saya sebut sebagai segitiga emas,” ujar Kang Emil.
