Andi Arief Kembali Berulah, SBY Terpaksa Minta Maaf

Abadikini.com, JAKARTA – Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melayangkan permintaan maaf kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Jaksa Agung, HM Prasetyo atas kicauan Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat, Andi Arief di akun twitternya, @AndiArief.

Hal ini bermula saat Andi merespon perpindahan Ketua DPD Demokrat Sulawesi Utara, Vicky Lumentut ke Partai NasDem. Perpindahan ini disebut-sebut karena Vicky tengah dibidik Kejaksaan Agung (Kejagung) yang saat ini dipimpin oleh mantan anggota DPR dari Frasksi Partai NasDem, HM Prasetyo. Nah, Andi kemudian berkicau:

Atas keciauan ini, SBY kemudian melayangkan permohonan maaf lewat akun twitternya, @SBYudhoyono yang menyebutkan pernyataan Andi terlalu keras.

“Saya minta maaf kpd Presiden Jokowi & Jaksa Agung atas “tweet” Bung Andi Arief (AA), kader Demokrat, yg terlalu keras,” tulis SBY.

Bagi SBY pernyataan tersebut mungkin berlebihan dan membuat Jokowi atau Prasetyo tidak nyaman. Namun itu merupakan perasaan dari jutaan kader Demokrtat yang tidak terima partai den pemimpinnya dilecehkan oleh Partai NasDem.

“Penjaketan Ketua DPD PD Sulut Vicky Lumentut (Jadi kader Nasdem) secara demonstratif tadi malam memang sangat melukai. Meskipun saya yakin Pak Jokowi tidak tahu menahu, beliau pasti bisa rasakan perasaan kader Demokrat. Semoga dapat dipetik hikmahnya.”

SBY kemudian menutup twit-nya dengan harapan agar Pilpres tahun depan dapat berlangsung secara damai dan tak ada prilaku politik yang melampaui batasnya. (ak.beng/gtr)

 

 

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker