Ribuan Anak-anak Imigran di Meksiko Dijadikan Korban Penahanan di Sel
Abadikini.com, MEKSIKO – Saat Amerika Serikat menerapkan kebijakan pemisahan keluarga imigran beberapa waktu lalu, hal yang sama terjadi di Meksiko.
Saat ada keluarga imigran dengan anak-anak ditangkap tanpa dokumen resmi di wilayah Meksiko, mereka ditahan di bangunan bak penjara. Dalam proses penahanan ini, anak-anak dan remaja kerap dipisahkan dari orang tua mereka.
Peraturan di Meksiko melarang penahanan imigran anak-anak. Tetapi praktik itu terjadi karena tempat penampungan khusus yang dikelola negara tidak dapat menampung puluhan ribu imigran anak-anak.
Sebagian besar dari mereka berasal dari negara-negara di Amerika Tengah.
Imigran beserta anak-anak mereka yang ditahan ini kemudian akan mendeportasi, jika dalam 60 hari tidak ada permohonan suaka politik.
Seperti dikutip dari kantor berita UPI, Senin 17 September 2018, statistik resmi menunjukkan Meksiko menahan 16.191 imigran anak-anak dari Januari hingga Juli tahun ini. Sebanyak 8.662 dari mereka berusia antara 12 dan 17 tahun; 7.529 di bawah usia 12 tahun.
Mereka yang berusia di bawah 12 tahun diizinkan tinggal dengan keluarga mereka, sedangkan remaja ditahan secara terpisah.
Mayoritas dari mereka yang ditangkap di bawah usia 12 tahun bepergian dengan setidaknya satu orang dewasa. Tetapi ada juga 432 lainnya yang bepergian tanpa didampingi keluarga.
Kubu pendukung imigran di Meksiko memperbarui seruan mereka terhadap pemerintah. Mereka meminta Meksiko memperbaiki cara memperlakukan imigran, agar tidak sama dengan praktik kontroversial yang terjadi di AS. (bob.ak/metrotv)
