Banyak Ulama Diserang Jelang Pilkada Netizen Suarakan Jokowi Copot Kepala BIN

Abadikini.com, JAKARTA – Soal maraknya penyerangan terhadap pemuka agama belakangan ini mendapatkan protes keras, menanggapai akan hal itu datang dari Pengurus Majelis Pustaka dan Informasi PP Muhammadiyah, Mustofa Nahrawardaya. Mustofa meminta Presiden Jokowi untuk mencopot Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Komjen Pol Budi Gunawan.

“Masjid diserang! Gereja diserang! Dan intelijen kita gak tahu? COPOT KEPALA BIN!,” cuit Mustofa melalui akun twitter pribadinya, @NetizenTofa, seperti dikutip pada Minggu (11/2/2018).

Ia pun kemudian melempar tagar #CopotKepalaBIN dan disambut beberapa follower-nya, antara lain @inominataa dan @ThenBagoes, agar dapat menembus trending topic.

Sesaat kemudian, cuitan Mustofa itu di-retweet 200 warganet dan di-like 269 warganet lainnya.

“Gereja diserang langsung petinggi-petinggi pada ngecam, giliran ustad diserang pada mingkem,” kata akun @Bambang75804748 untuk menanggapi postingan Mustofa.

“Bukan nggak tahu …. Tapi pura-pura gak tahu … Berarti ada kekutan besar yang membuat BIN mingkem. Kalo ngakunya beneran gak tahu …. Ngapain aja? Ngabisin duit negara doank???” celoteh akun @SriMuly72534846.

Seperti diketahui, Minggu (11/2/2018), Gereja Santa Lidwina, Sleman, Yogyakarta diserang seorang pemuda berpedang, sehingga empat orang, termasuk seorang pastur, terluka.

Sebelumnya, dua orang ulama di Jawa Barat juga diserang dan salah satunya tewas.

Sejumlah kalangan menduga, serangan ini untuk menimbulkan kesan kalau menjelang penyelenggraan Pilkada 2018, Jawa Barat tak aman, sehingga dibutuhkan Plt gubernur dari kepolisian berpangkat jenderal. (vl.ak)

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker