Paslon Erly Hasyim-Afridawati Punya Program Rehabilitasi Cengkeh Warga
abadikini.com, SIMEULUE – Kampanye paslon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Simeulue Provinsi Aceh, Erly Hasyim dan Afridawati Darmili di Kec.Teupah Barat, dihadiri puluhan ribu warga yang memadati Lapangan Bolah Desa Salur pada hari Rabu 3 Februari 2017 kemarin.
Walau suasana teriknya matahari yang begitu panas tidak mengurangai antusias puluhan ribu massa pendukung paslon SEJAHTERA itu untuk mendengarkan orasi politik dan Visi dan Misi dari Paslon Erly-Afrida.
Dalam orasi politik calon bupati nomor urut tiga Erly hasyim mengajak warga masyarakat untuk bersama-sama memenagkan Paslon nomor urut tiga Erly-Afrida.
“Untuk lima tahun yang akan datang mari kita jemarikan tangan dengan seksama, bersama-sama menagkan Erly Hasyim dan Afridawati menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Simeulue,” serunya saat menyampaikan orasi di hadapan puluhan ribu warga di lapangan bola Desa Salur, Kecamatan Teupah Barat, Simeulue, Jumat (3/2/2017)
Dia Erly menegaskan, Paslon Erly-Afrida bukan menjual tongkosong dan janji kosong, tapi memjual program unggulan untuk mensejahterakan rakyat Simeulue.
“Kami bukan menjual tongkosong, bukan menjual janji kosong, tapi kami menjual program yang akan mampu membawa kita dari berbagai belenggu kebebrokan seperti yang kita rasakan selama ini,” tegas Erly.
“Mari kita lihat alam disekitar kita sangat gersang, Erly-Afrida punya program reboisasi dan rehabilitasi untuk rakyat dengan sistem sukakelola yang akan diberikan kepada rakyat. Dan rakyat lah yang akan melakukan perubahan ini. Bukan di proyekkan kepada siapa2 tapi rakyatlah yang akan lakukan reboisasi dan rakyat yang melakukan perubahan bersama-sama dengan Bupati dan Wakil Bupati Erly Hasyim dan Afridawati Darmili” sambungnya.
Ketua DPW PBB Aceh itu menambakan, jengkeh di kabupaten simeulue dan di sekitar kita ini sudah hampir punah, tapi pemerintah tidak ada pikiran untuk mengurusanya. Kami Paslon Erly-Afrida punya program rehabilitasi cengkeh masyarakat dan kemudian pemerintah yang akan membeli hasilnya.
“Kita lihat tengkeh kita hampir sudah punah dimana-mana tapi tidak ada yang mengurus dan tidak ada pikiran dari pemerintah untuk mengatasinya. Maka Lima tahun kedepan Erly-Afrida punya program bantuan rehabilitasi cengkeh-cengkeh masyarakat yang kemudian kita akan membeli hasil cengkeh tersebut dengan harga yang lebih baik,” pungkasnya. (azwar.ak)
