BNN Tes Urine Fraksi PKB DPR RI di Senayan.

abadikini.com, JAKARTA – Banyaknya kasus narkoba di kalangan pejabat negara membuat Fraksi PKB berinisiatif mengadakan tes urine bagi anggotanya di DPR. Bekerja sama dengan BNN, tes diikuti sejumlah anggota dewan seperti Krisna Murti dan Arzetti Bilbina.

Tes urine dilakukan di ruang Fraksi PKB di Nusantara I lantai 18, Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (16/3/2016). Para anggota dewan mendaftar, mengambil wadah, lalu bergantian ke toilet.

Ketua Fraksi PKB Ida Fauziah mengatakan bahwa tes ini diikuti 36 anggota dari total 47 orang. Ada anggota yang izin sedang di dapil.

“Ini dari fraksi bahkan inisiatif anggota. Anggota merasa risih banyak kasus terkait narkoba. Di samping juga karena rekomendasi Mukenas PKB. Kita ingin menunjukkan bagian dari BNN untuk bersih-bersih,” ujar Ida.

PKB ingin agar tes urine ini juga diadakan oleh fraksi-fraksi di parlemen tingkat daerah. Ida pun yakin bahwa seluruh peserta tes urine negatif narkoba.

“Tentu direhabilitasi dan bagaimana mereka bisa kembali normbal. Saya yakin semua bersih,” kata Ida.

Dalam daftar anggota, selain Ida sudah ada politikus PKB lain yang menjalani tes seperti Abdul Kadir Karding, Arzetti Bilbina, dan lain-lain. Krisna Mukti yang juga ikut tes mengaku ini bukan kali pertamanya.

“Sudah beberapa kali. Alhamdulillah negatif,” ujar Krisna.

Menurutnya, tes urine seperti ini sebaiknya rutin setahun sekali. Kasus petenis Maria Sharapova pun dijadikan contoh oleh anggota Komisi X yang membidangi olahraga ini.

“Kadang minum obat yang kita enggak tahu, kaya Maria Sharapova. Minum obat ternyata doping,” katanya.

Krisna mengatakan kasus bupati ditangkap BNN harus jadi pelajaran bagi semua pihak. Anggota DPR pun bisa membuktikan bahwa mereka bersih.

“Kami ingin mencontohkan ke masyarakat bahwa tidak semua anggota dewan punya perilaku buruk. Kami ingin perlihatkan di sini bersih Jadi tidak takut tes narkoba,” ungkap Krisna. (asep.ak)

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker