Terungkap Narkotik Jenis Sabu 41,5, Kapolda : Ini Alarm Buat Kta Semua.
abadikini.com, JAKARTA – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian apresiasii Diretorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya atas terungkapnya narkotika jenis sabu-sabu seberat 41,5 kilogram selama bulan November 2015 ini.
Akan tetapi , di sisi lain jenderal bintang dua itu mengaku prihatin karena pengungkapan ini menandakan masih banyak narkotika yang beredar di Indonesia khususnya Jakarta.
“Saya pribadi selaku Kapolda mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada teman-teman jajaran Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya. Tapi ini juga menjadi alarm buat kita semua,” kata Tito, di Mapolda Metro Jaya, Senin (23/11/2015).
Ia menjelaskan, kendati beberapa waktu lalu Polda Metro Jaya berhasil mengungkap 360 kilogram sabu-sabu, 100 kilogram, 90 kilogram, dan 600 ribu ekstasi, namun pengedar belum jera juga.
“Sebanyak 360 kilogram (sabu-sabu) sudah pernah kami sita, pelaku kami tangkap, 100 kilogram pernah kami sita bersama Bea Cukai, 90 kilogram kami sita, ekastasi 600 ribu butir, sekarang dengan pengukapan 41,5 kilogram sabu-sabu ini, artinya pelaku belum jera juga dan Jakarta masih menjadi potensial market bagi jaringan internasional,” katanya.
Tito menegaskan, kasus narkotika ini perlu menjadi perhatian semua pihak dan stakeholder untuk melakukan pemberantasan, mulai dari pencegahan sampai dengan penindakan
Kenapa masih saja banyak peredaran narkotika di Jakarta, Tito menjelaskan, pertama hal ini menunjukan kalau Jakarta merupakan market yang potensial. “Ekonomi membaik, ekonomi positif, kelas menangah meningkat, kemampuan daya beli masyarakat meningkat, maka bagi para pelaku kejahatan narkotika ini menjadi market potensial.”
“Kedua, ini karena keaktifan jajaran kami, termasuk Polda Metro Jaya dan BNN. Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi, kepada jajaran karena tanpa henti mengungkap jaringan. Saya rasa itu, kenapa jumlah barang bukti banyak,” tandasnya.
Sebelumnya diketahui, Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, menyita 41,5 kilogram sabu-sabu, 1.000 butir happy five, dan senjata api FN Browning HI Power Automatic kaliber 9 milimeter, dalam pengungkapan selama bulan November 2015, di sejumlah tempat di Jakarta. (udin.ak)
