Panen Ikan Berujung Maut
kamarberita.comabadikini.com, SUKABUMI- Gilang(17) hanya bisa termenung di dekat makam yang baru saja selesai di makamkan, seakan tak percaya kalau ayah kandungnya telah tewas tersengat listrik, kejadiannya sekitar pukul 10 WIB, di kampung Tegal jambu desa Babakan kecamatan Cisaat kabupaten Sukabumi,
Iwansyah (38) tewas tersengat listrik di kolam belakang rumahnya, berawal dari panen ikan bersama sama dengan paman korban ustadz duduh(43) dan anaknya gilang (17).
Layaknya kebiasaan panen ikan di daerah tersebut hasil panen ini biasanya di tempatkan di jaring tempat penampungan sementara, namun karena tidak ada nya air yang mengalir untuk menampung ikan ini sementara korban bermaksud mengaliri tempat penampungan dengan pompa air yang biasa di gunakan untuk sumur, namun karena pompa tidak menyala korban pun memeriksa kabel listrik untuk pompa air tersebut, sambil memeriksa kabel listrik korban menyuruh anaknya gilang untuk mematikan aliran listriknya, selang beberapa detik sebelum dimatikan terdengar teriakan dari kolam.
“kejadiannya hanya beberapa detik sebelum listrik saya matikan, namun pas saya lihat kebelakang bapak sudah terkapar dengan luka lebam di dada” papar anak korban sambil terisak menceritakan kepada wartawan kamarberita.com.
Dilansir dari kamarberita.com, korban sempat di bawa ke Rumah Sakit Beta Medika sekitar 7 km dari TKP, namun nyawanya tidak bisa lagi tertolong, petugas dari polsek Cisaat yang sempat ke lokasi menyatakan kalau kejadian ini murni kecelakaan. Kkorban meninggalkan satu orang istri dan 2 anak, keluarga ikhlas dan pasrah menerima kejadian ini. (udin,ak)
