Demo Ribuan Guru Honorer Tuntut Status PNS

abadikini.com, JAKARTA – Puluhan ribu guru honorer (K2) yang juga sebagai anggota Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) bersama seribu anggota Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia hari ini menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI Senayan Jakarta.

Ketua Umum PGRI Sulistyo mengatakan, demonstrasi hari ini didasari atas status hubungan kerja para guru selama puluhan tahun yang tak seimbang. “Banyak guru berstatus alih daya dengan gaji yang tidak manusiawi yaitu hanya sebesar Rp 150-300 ribu,” ujarnya, melalui keterangan persnya , Selasa, (15/9/2015)

Menurut salah satu peserta aksi dari Boyolali, Kanwir, aksi tersebut dilakukan atas dasar kekecewaan para guru honorer yang hingga saat ini belum diangkat menjadi Pegawai Negeri Nasional (PNS).

“K2 di daerah berperan penuh seperti PNS ya, yang hadir di sini usia 40 ke atas, tapi statusnya honorer, ada kabar usia 35 di angkat, di atas 40 akan diabaikan. Jadi kami gusar, guru se-Indonesia gusar,” katanya.

Kanwir melanjutkan, kehadiran ribuan temannya tersebut hanya menuntut kejelasan status mereka yang sudah mengabdi dan mencerdaskan anak bangsa.

“Tuntutannya hanya satu yakni PNS,” tegasnya. (udin.ak)