Hari Tani Nasional, La Nyalla: Pemerintah Harus Meningkatkan Kesejahteraan Petani

Abadikini.com, SURABAYA – Hari Tani Nasional diperingati setiap tanggal 24 September, pada tahun 2018 ini Hari Tani telah memasuku 58 Tahun. Hari Tani merupakan peringatan tahunan di Indonesia. Hari peringatan ini diambil dari hari lahirnya Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) pada 1960, yang menjadi titik penting sejarah bangsa dalam memandang arti penting petani dan hak kepemilikan atas tanah serta keberlanjutan masa depan agraria di Indonesia. Hal ini amat penting mengingat mayoritas rakyat Indonesia adalah petani, dan berdampingan dengan kompleksnya kehidupan agraria.

Calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Republik Indonesia (DPD RI) daerah pemilihan (dapil) Jawa Timur, nomor urut 22, La Nyalla Mahmud Mattalitti mendorong kepada lapisan pemerintah mulai tingkat pusat, daerah dan kab/kota untuk memperhatikan petani.

“Sebab, parameter kemajuan suatu bangsa tidak hanya dilihat dari kaum birokrat, kaum intelektual dan kaum tehnokrat saja, namun dilihat kesejahteraan dan kemandirian kaum petani,” kata La Nyalla kepada Abadikini.com, Senin (24/09/2018).

Pasalnya kata Ketum KADIN Jawa Timur ini, kita bisa mengklaim bahwa negara kita sebagai negara agraris, tapi sayang kehidupan petani belum mendapatkan tempat selayaknya untuk dihargai.

“Saya merasakan betul, keluh kesah petani saat saya berkunjung ke daerah-daerah yang ada di Jawa Timur,” ujarnya.

Sebagai Ketua Kadin, Ia akan mendorong keberbagai pihan terutama kepada pemerintah Provinsi dan Kab/Kota agar senantiasa bersinergi untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran kaum petani khusunya di Jawa Timur.

“Saya akan mendorong pemerintah untuk konsolidasi lahan pertanian guna meningkatkan kesejahteraan petani di dalam negeri,” tegasnya.

Sebab Kata La Nyalla kepemilikan lahan oleh petani dalam negeri terhitung masih kecil dan kurang produktif. Padahal menurut dia, sektor pertanian adalah salah satu sektor yang tepat untuk dikembangkan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta sekaligus meningkatkan devisa negara dalam ketahanan kedaulatan pangan

“Sektor pertanian memegang andil penting dalam perekonomian dan ke sejehteraan suatu negara, selain sebagai penghasil devisa negara juga berkontribusi dalam ketahanan dan kedaulatan pangan,” pungkasnya. (ak.Kholili).

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker