Kemensos Beberkan Data Kerusakan Gempa Kabupaten Lebak

abadikini.com, JAKARTA – Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial, Harry Hikmat mengatakan, sejumlah bangunan mengalami kerusakan ringan hingga berat.

Dia merinci, wilayah yang terdampak di Kabupaten Lebak, Banten yaitu Kecamatan Bayah, Kecamatan Wanasalam, Kecamatan Cilograng, Panggarangan, Lebak Gedong, Sobang, Cimarga, Sajira, Cihara dan Rinten dengan total kerusakan 311 unit rumah dan bangunan.

Harry mengatakan, untuk penanganan dampak gempa, Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan Dinsos Provinsi Banten telah mendistribusikan logistik ke beberapa titik di Kecamatan Panggarangan Kabupaten Lebak, Banten.

“Bantuan logistik tersebut difokuskan kepada 92 kepala keluarga yang mengalami kerusakan rumah berat dan saat ini mengungsi di rumah tetangga maupun keluarga,” ujar Harry dikutip dari Antara, Rabu, (24/1/2018).

Jenis bantuan yang diberikan antara lain, beras sebanyak 1.000 kilogram, 100 lembar selimut, 120 lembar matras, 240 paket lauk pauk, dan 30 paket foodware. Nilai bantuan yang telah disalurkan sebesar Rp50,5 juta.

Kementerian Sosial mendata sebanyak 341 unit rumah dan fasilitas umum mengalami kerusakan akibat gempa bumi berkekuatan 6,1 skala Richter yang terjadi di Lebak, Banten, (23/1/2018) kemarin.

Sementara di Pandeglang satu gedung aula SMA CMBBS juga mengalami kerusakan akibat gempa yang terjadi pukul 13.34 WIB tersebut.

Selain itu, 13 unit rumah di Kelurahan Tari Kolot, Pakancilan dan Kuta, Bogor juga mengalami kerusakan. Tiga unit rumah dan sekolah juga rusak di Desa Tanggeung, Desa Pageurmaneh Cianjur.

Serta terdata 13 unit rumah, masjid dan sekolah rusak di Kecamatan Cidahu dan Kecamatan Cirenghas, Sukabumi. (beng.ak)

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker