Peringati Hari TBC Sedunia Bupati Rokan Hulu Sukiman Imbau Warga Kenali Gejalanya
Abadikini.com, ROKAN HULU – Memperingati Hari Tuberkulosis Sedunia, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau menggelar senam bersama dihalaman kantor Bupati Rokan Hulu, Kamis (19/4/2018).
Peringatan hari TBC sedunia sekalipun sudah sedikit waktunya molor dari tanggal seharusnya, tahun ini bertema Peduli TBC, Indonesia Sehat.
Selain menggelar senam bersama, ada pula penanda tanganan dan jempolan tapak tangan oleh Bupati Rokan hulu dan seluruh Kadis,Kakan dan Kaban serta seluruh Forkopimda Rokan hulu diatas kain putih dengan panjang kurang lebih 100 meter.
Program lain yang digelar oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Rokan hulu adalah Temukan Tuberkulosis Obati Sampai Sembuh (TOSS TB), dan gelar Bhakti sosial di Desa Menaming kecamatan rambah,
Ikatan Dokter Indonesia Cabang Kabupaten Rokan Hulu juga melaksanakan kegiatan bakti sosial bersama jaringan Komunikasi kesehatan ( Jarkomkes) yang dipusatkan di Pasar Menaming kecamatan rambah Kabupaten Rokan Hulu, Riau Kamis (19/04/2018)
Pada pelaksanaan kegiatan Bakti Sosial tahun 2018 ini, IDI Kabupaten Rokan Hulu bekerja sama dengan 8 Organisasi Profesi Kesehatan lainnya yang ada di Kabupaten Rokan Hulu. Diantaranya, Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI).
Dalam sambutannya Bupati Rokan Hulu, Sukimanmenyatakan penanganan TBC tidak dapat dilakukan oleh sektor kesehatan semata, melainkan harus dimulai dari pengaturan kesehatan yang bersumber dari rumah dan keluarga sendiri,dan Perlu pula adanya komitmen multisektoral.
“Aksi Temukan Tuberkulosis Obati Sampai Sembuh (TOSS TB) ini didasarkan pada kenyataan bahwa setiap pasien Tuberkulosis harus ditemukan dan diobati sampai sembuh, agar penularan Tuberkulosis dapat dihentikan dan dapat ditekan. Isu TBC harus ditempatkan sebagai isu utama di semua sektor,” kata Sukiman, Kamis (19/4/2018).
Pemerintah Daerah Rokan hulu akan terus memotivasi seluruh jajaran kesehatan, termasuk para petugas di layanan kesehatan untuk memberikan layanan yang terbaik, berkualitas dan berkesinambungan, pungkasnya.
Bupati juga menyatakan, gerakan ini juga mengajak semua pihak baik jajaran pemerintah, masyarakat, swasta maupun dunia usaha, untuk berperan aktif dalam upaya pencegahan dan pengendalian Tuberkulosis.
“Kesadaran keluarga tentang penularan dan pencegahan Tuberkulosis juga harus ditingkatkan,sedini mungkin,” ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rokan hulu, Dr. Bambang mengatakan,peran keluarga sangat penting dalam menyukseskan gerakan ini. “Semangat dan kepatuhan pasien untuk minum dan menelan obat ditentukan oleh dukungan keluarga dan Pelayanan kesehatan juga harus intensif dilakukan,“ ujar Bambang.
Masyarakat juga diimbau agar mengenali gejala orang sakit TBC di antaranya seperti batuk berdahak lebih dari 2 minggu, kemudian mengalami sesak napas, berat badan menurun, dan keringat di malam hari tanpa aktivitas.
“Hal-hal tersebut juga harus mendapatkan perhatian dan harus segera berobat apabila menjumpai gejala tersebut,” pungkasnya. (R.lubis/E.nst.ak)
