Anies Dilaporkan Cyber Indonesia ke Polisi, Haji Lulung Meradang dan Siap Pasang Badan

Abadikini.com, JAKARTA – Gubernur DKI Anies Baswedan dilaporkan oleh Cyber Indonesia ke polisi terkait penutupan Jalan Raya Jati Baru, yang menyebabkan alih fungsi untuk para Pedagang Kaki Lima (PKL) Tanah Abang. Atas laporan tersebut Wakil Ketua DPRD Jakarta Abraham ‘Lulung’ Lunggana siap pasang badan.

Tidak terima atas  pelaporan Anies oleh Cyber Indonesia, pria yang akrab disapa, Haji Lulung itu mengajak para PKL untuk melaporkan balik atas tudingan pencemaran nama baik.

“Jangan salah loh, PKL Tanah Abang tidak akan tinggal diam. Mereka akan ramai-ramai balik melapor dalam waktu dekat ini,” ujar Lulung kepada wartawan di ruang kerjanya di Gedung DPRD Jakarta, Kamis (15/3/2018).

Senada dengan apa yang pernah dikatakan Anies, Haji Lulung pun menyebut kalau penolakan terhadap kebijakan Anies soal penataan PKL Tanah Abang sudah bermuatan politis.

Padahal, kata dia, menurut para PKL kebijakan Anies tersebut jelas-jelas berdampak kepada kesejahteraan PKL dengan meningkatnya pendapatan mereka.

“Konsep penataan PKL yang dilakukan Anies saat ini benar-benar dirasakan manfaatnya oleh para PKL. Mereka semuanya fokus untuk cari duit karena tidak khawatir lagi dikejar-kejar aparat SatPol PP,” terangnya.

Karena itu, Haji Lulung meminta kepada pihak-pihak yang mengusik PKL tanah Abang agar berhenti menggangu pemerintahan Anies-Sandi.

“Jangan sampai para PKL Tanah Abang marah, mereka pindah berjualan di Jalan Jati Baru dan menjajakan dagangannya didepan rumah yang telah melaporkan Anies ke Polda,” katanya berseloroh.

“Jadi, saya hanya kasih tahu janganlah ganggu PKL Tanah Abang yang saat ini sudah tenang berjualan. Perlu diketahui juga mereka berjualan si Jalan Jati Baru bukan kemauan mereka tapi mengikuti kebijakan gubernur,” pungkas Haji Lulung. (selly.ak)

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker