Sambut Hari Jadi Tidore ke 910 Tahun, Ali Ibrahim Resmikan Pentas Seni dan Dialog Budaya

Abadikini.com, TIDORE – Walikota Tidore Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahim, MH membuka secara resmi kegiatan Pentas Seni, Pameran Arsip dan Dialog Budaya dalam rangka Hari Jadi Tidore Ke 910 Tahun 2018 di Open Space Kelurahan Tomagoba, Minggu (8/4/2018) malam.

Dalam sambutannya, Walikota mengatakan Sebagaimana diketahui bahwa Festival Tidore yang digelar dalam rangka memperingati Hari Jadi Tidore merupakan agenda event budaya yang telah terselenggara setiap tahun.

“Kegiatan ini tidak saja meriah, namun juga khas dan menarik, yang menampilkan rangkaian event budaya dan tradisi luhur masyarakat Kota Tidore Kepulauan,” kata Ali Ibrahim.

Kegiatan yang digelar oleh Dinas Kebudayan dan Pariwisata, bekerjasama dengan Dinas Perpustakan dan Kearsipan, Dinas Pemberdayan Masyarakat Desa serta Balai Pelestarian Budaya Maluku dan PKK Kota Tidore Kepulauan telah bekerjasama menghadirkan kreativitas masyarakat Kota Tidore kepulauan dan inovasi para pencinta seni dan budaya dengan menggelar Pentas Seni, Pameran Arsip dan Dialog Budaya.

Dikatakan, Sejak diresmikan pembukaannya melalui prosesi Ake Dango di Kelurahan Gurabunga pada 30 maret lalu, Festival Tidore telah menggelar serangkaian  ritual adat yang tidak hanya kaya dengan keindahan seni namun juga telah dilengkapi dengan pesan-pesan moral dan simbolisasi semangat masyarakat Kota Tidore Kepulauan dalam membangun peradaban dan tradisi yang berpegang teguh pada motto “Toma Loa Se Banari”.

Pembukaan kegiatan Pentas Seni, Pameran Arsip dan Dialog Budaya yang ditandai dengan Pemukulan Tiva oleh Walikota (tengah), Sekda (kanan) dan Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya Maluku (kiri), Minggu Malam (8/4/2018)

Walikota juga mengatakan bahwa, sampai dengan Sabtu kemarin, Atraksi seni dan budaya baik yang berupa tarian, musik daerah, perjalanan napak tilas sejarah seperti Kota Ake Dango, Parade Juanga Kesultanan Tidore dan lain-lain telah dilaksanakan dengan baik dan masih akan terus bersambung dengan prosesi lainnya sampai upacara Puncak Hari Jadi Tidore ke 910 pada tanggal 12 April mendatang.

Walikota juga mengapresiasi panitia penyelenggara, para seniman dan budayawan, BRI Cabang Tidore, Pengurus Sanggar Seni, Pemuda Soasio, Komunitas Spot Photographers Tidore (Spoters) serta kepada segenap masyarakat Kota Tidore Kepulauan atas terselenggaranya kegiatan Pentas Seni, Pameran Arsip dan Dialog Budaya yang meriah dan penuh makna.

Selain atraksi Seni Budaya, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan Pameran Potensi Desa. Perlu diketahui bahwa, Kota Tidore Kepulauan telah mengikutsertakan 5 perwakilan Desa untuk mengikuti kegiatan pameran Potensi Desa di Negara Malaysia melalui Event “Indonesia Archipelago Expo”.

“Keikutsertaan kelima Desa melalui BUMDes di ajang tersebut telah mendapat respon positif dari sejumlah investor dan Kementerian Desa dan PDTT,” tegasnya.

Usai pembukaan kegiatan Pentas Seni, Pameran Arsip dan Dialog Budaya, Walikota beserta tamu undangan lainnya melakukan peninjauan ke seluruh stand pameran.

Turut hadir pada acara ini, Kepala Balai Pelestarian Nilai Budaya Ambon/Maluku, Rusly Manorek, Sekretaris Daerah, Thamrin Fabanyo, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Ketua TP PKK, Wakil Ketua TP PKK, Ketua Dharma Wanita Persatuan, Staf Ahli Walikota, Asisten Setda, Pimpinan SKPD serta tamu undangan lainnya. (g.ak)

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker