Ganjar Sebut Masalah E- KTP Tidak Ada Hubungannya dengan Rekomendasi PDIP di Pilgub Jateng 2018 ??

Abadikini.com, SEMARANG – Ketidakhadiran Ganjar Pranowo, sebagai saksi dalam kasus korupsi pengadaan Kartu Tanda Penduduk elektronik di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak terkait pengunduran pengumuman sebagai bakal calon Gubernur Jawa Tengah. Ganjar menegaskan dirinya tetap kooperatif dengan KPK menyangkut kasus e-KTP.

“Saya teleponan baik sama mereka, boleh izin gak, “oh silakan silakan”. Saya minta kalau bisa Minggu depan. Sudah beres kalau soal itu,” kata Ganjar, Jumat (5/1/2018).

“Enggak ada hubungannya sama rekom. Kalau mau pemeriksaan sekarang di sini juga boleh kok. Buat saya enggak ada soal,” tegas Ganjar.

Ganjar mengatakan, mundurnya pengumuman calon yang diusung PDIP hanya soal teknis. “Itu cuma teknis kok. Mungkin kemarin tintanya habis,” ujarnya sembari tersenyum.

Dia menegaskan siap tunduk dan patuh menjalankan apapun keputusan partai berlambang banteng moncong putih tersebut. “Besok ditugaskan lagi siap. Enggak ditugaskan lagi, saya selalu siap. Kan kader selalu begitu. Wong namanya penugasan kok,” jelas Ganjar.

Ganjar mengaku di PDIP dirinya merupakan petugas partai. Sebagai petugas partai, PDIP berhak membuat keputusan apapun dalam Pilkada Jateng 2018. Terpenting, komunikasi dengan DPP PDIP tetap jalan terus. Sebab, saat ini ada 19 tokoh yang juga membidik rekomendasi PDI-Perjuangan sebagai calon Gubernur atau Wakil Gubernur di Pilgub Jateng.

“Saya itu petugas partai. Yang sering kali ngomong anda punya rakyat atau partai, maka hari ini berebut partai semua kan? Karena yang bisa memberi rekom itu. Ini sistem kepartaian. Enteng-enteng saja, yang penting dibereskan,” ujar Ganjar. (selly.ak/mdk)

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker