Tuan Rumah Inter Milan Ambil Pimpinan Klasemen Seusai Pesta Gol ke Gawang Chievo
abadikini.com, MILAN – Peluang untuk menguasai status Capolista plus modal untuk bertandang ke markas Juventus pekan depan tidak dilewatkan oleh Inter Milan dengan menghantam Chievo Verona 5-0.
Bermain di Giuseppe Meazza, skuat asuhan Luciano Spalletti tampil sangat percaya diri, berhasil mengurung pertahanan tim tamu sejak pertandingan dimulai. La Beneamata bermain sabar dalam membongkar pertahanan lawan dan kerja keras mereka membuahkan gol pembuka pada menit ke-23.
Davide Santon yang kali ini dipercaya mengisi pos bek kiri, melakukan akselerasi untuk mengirim umpan silang, bola terlalu mengarah ke dalam sehingga ditepis oleh kiper, namun bola liar mengarah tepat kepada Ivan Perisic yang kemudian tanpa ragu melepas tembakan keras untuk menjebol gawang Chievo.
Agresivitas Inter tidak berkurang, permainan pressing ketat di daerah lawan tetap diperagakan, lima menit kemudian, kesalahan lini belakang nyaris dikonversi menjadi gol kedua.
Mauro Icardi mencuri bola hasil umpan lemah bek, kemudian mengirim umpan untuk membuat Joao Mario berada dalam situasi satu lawan satu, sayang pemain Portugal itu gagal membukukan gol karena sepakannya berhasil diantisipasi oleh Sorrentino dengan kakinya.
Bagaimanapun juga, Inter hanya menunggu waktu untuk kembali mencetak gol, dan hal tersebut terjadi enam menit jelang laga usai. Icardi mencetak golnya yang ke-16 di Serie A musim ini usai mendapat umpan terobosan dari Marcelo Brozovic.
Pada babak kedua, Inter tak terlihat mengendurkan tekanan. Antonio Candreva dan Brozovic memiliki ruang tembak di awal laga namun sepakan keduanya masih melenceng tipis dari sasaran.
Keunggulan Nerazzurri kembali bertambah pada menit ke-57, lini belakang Chievo lagi-lagi melakukan kesalahan umpan di daerah sendiri dan Ivan Perisic dengan leluasa mencuri bola dan melakukan tusukan dari sisi kanan pertahanan tim tamu untuk melepas tembakan mendatar yang tidak bisa dihalau kiper.
Belum hilang kegetiran gol ketiga, Sorrentino harus melihat gawangnya kembali bobol tiga menit berselang. Memanfaatkan serangan balik, Candreva melepas umpan silang yang disambut oleh Milan Skriniar untuk mengubah skor menjadi 4-0.
Unggul empat gol, Spalletti melakukan rotasi dengan mengeluarkan Icardi dan D’Ambrosio untuk memberi kesempatan kepada Eder dan Dalbert. Namun, hal tersebut tidak mengurangi hasrat tuan rumah untuk mencetak gol.
Peluang emas didapatkan Perisic pada menit ke-79, ia melakukan kombinasi satu dua dengan Joao Mario dalam kotak penalti, sebelum melepas tembakan voli yang melenceng tipis. Beberapa menit kemudian, tembakan melengkung Brozovic dari luar kotak penalti nyaris menjadi gol indah.
Di lima menit terakhir, Yann Karamoh menjadi pemain pengganti terakhir, dan ia nyaris mencetak gol penutup pada menit ke-88 seandainya sepakan mendatarnya tidak melenceng tipis dari gawang Chievo.
Kemudian, upaya Ranocchia dan Borja Valero dengan gemilang dipatahkan Sorrentino, tapi Perisic memastikan Inter berpesta dengan lebih banyak gol setelah sepakannya di menit ke-92 melengkapi catatannya di laga ini menjadi hat-trick. (beng.ak/goal)
