LBH Bulan Bintang Akan Beri Bantuan Hukum kepada Anggota Legislator DPRD Morowali Aminudin

Sebelumnya, Kepala Dinas DPKPP Kabupaten Morowali Syukri Mattorang melaporkan oknum anggota DPRD Morowali berinisial AM ke Polres Morowali. Laporan tersebut terkait adanya dugaan ancaman pembunuhan yang dilontarkan AM kepada Syukri.

“Terima kasih atas pemikiran tentang permintaan damai dari pihak DPRD Morowali, pada dasarnya saya memahami, tetapi saya sebagai pribadi merasa sangat tertindas dengan hal itu,” jelas Syukri.

Menanggapi hal itu, AM merasa dirugikan oleh statmen Syukri di media ini yang menyebutkan telah diancam akan dibunuh oleh Anggota DPRD Morowali inisial AM.

“AM itu adalah saya Aminudin, anggota DPRD Morowali dari Partai Bulan Bintang (PBB) yang dituduh Pak Kadis dengan tuduhan tidak berdasar. Apalagi tuduhan itu soal ancaman pembunuhan,” kata Aminudin dalam siaran persnya, Sabtu (25/9/2021).

Pihaknya meluruskan awal pembicaraan dirinya dengan Kadis DPKPP Syukri. Pertama, kata Aminudin, adapun yang disampaikan Syukri dalam pemberitaan itu ada dua orang yang datang menghadap Kadis Syukri, kemudian melakukan pengancaman serta marah-marah dan membentak Syukri.

Aminudin menegaskan bahwa dua orang tersebut bukan suruhan dirinya. “Dua orang itu datang bertemu Kadis bukan suruhan saya untuk melakukan pengancaman atau marah-marah. Tapi diarahkan menghadap Kadis untuk bertanya langsung masalah pekerjaan jalan lingkungan yang sedang mereka urus,” jelasnya.

Ketua DPC PBB Morowali itu menambahkan, sebelum dua orang itu bertemu Kadis, pada 13 September 2021, sore hari, Kadis lewat via telepon kepada Aminudin menyampaikan agar memerintahkan anggotanya untuk datang ke kantornya.

“Pak Kadis Syukri menelpon saya meminta dua orang itu besok pagi jam 8 datang menemuinya di kantornya, saat itu Kadis bilang suruh anggotanya membawa dokumen perusahaan agar saya buatkan kontraknya,” tutur anak buah Prof Yusril itu.

Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker