Ini Cerita Shalahuddin Saat Dapat Wejangan dari Ketua MUI Bali

Abadikini.com, DENPASAR – Tepat sepekan paska ditunjuknya politisi milenial ini oleh Ketum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra sebagai  ketua DPW PBB Bali pada Rabu (26/2) lalu. Muhamad Shalahuddin Jamil (27) langsung tancap gas mejalin silaturrahmi politik dengan tokoh muda dan tokoh masyarakat di Bali seperti ke ICMI, HMI, IKMS hingga MUI setempat.

“Alhamdulillah di hari Jum’at penuh berkah ini, Allah pertemukan saya dengan Ketua MUI Provinsi Bali Ayahanda H. Taufiq yang ternyata merupakan Ayah dari Bunda Lilik Anita, Guru Agama Islam yang menunjuk saya sebagai Ra’is Remaja Islam saat menjadi pelajar di SMAK Harapan,” kata Shalahuddin kepada Abadikini.com, Jumat (6/3/2020).

Foto: Istimewa/dok. pribadi

Menurutnya, silaturrahmi yang terbaung hari ini semuanya tidak ada yang kebetulan, melainkan atas izin Allah SWT yang menuntunnya sampai pada tahap ini. Dia menuturkan dalam silaturrami tadi terdapat tiga hal penting sebagai wejangan yang disampaikan ketua MUI Bali H. Taufik kepadanya.

“Beliau H. taufik berpesan, dalam membangun peradaban bangsa ada tiga hal penting yang harus diperhatikan sebagaimana makna yang terkandung dalam Q.S Al-Balad, yaitu kemandirian, keyatiman dan kemiskinan. Insya Allah PBB mulai saat ini akan menjadi pionir dalam membangun tiga aspek tersebut,” ujar Shalahuddin mengutip ucapak Ketua MUI itu.

Shalahuddin menyambut baik akan tiga hal pokok sebagai wejangan yang disampaikan ketua MUI Bali itu, Dia juga sampaikan kepada Ketua MUI Bali, bahwa PBB ada di Bali ini bukan sekedar nama. Namun insya Allah berkontribusi untuk Rakyat Bali.

“Partai politik hanyalah alat mencapai kekuasaan, namun kemuliaan diperoleh melalui manfaat yang dirasakan oleh Ummat tanpa harus menunggu berkuasa,” tegasnya mengakhiri keteranganya.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker