Dipercaya Yusril Ihza Mahendra Nahkodai PBB Sumbar, Zaldi Heriwan: Kita Siap Pindah ke Jalur Cepat 

Abadikini.com, JAKARTA – Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menetapkan saudara Zaldi Heriwan menjadi ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PBB Provinsi Sumatera Barat periode 2019-2024 dengan nomor SK.PP/024/2019.

Ketua DPW PBB Sumbar Zaldi Heriwan menyampaikan bahwa kepercayaan yang telah diberikan kepadanya untuk menahkodai PBB Sumbar oleh ketum Yusril Ihza Mahendra dan Sekjen Afriansyah Noor adalah sebuah amanah dan menjadi lading baginya untuk beramal dalam menjalankan tugasnya untuk mensukseskan partai penerus Masyumi di Sumatera Barat kedepan.

“Saya melihat bahwa ini adalah amanah, disamping itu juga ini sebagai sesempatan untuk beramal dengan maksimal, mudah-mudahan ini bagian dari upaya kita untuk bisa meraih kesuksesan di partai penerus Masyumi ini kedepan,” kata Zaldi kepada Abadikini.com melalui sambung telepon, Sabtu (21/12/2019).

Menurut Zaldi, sebetulnya di awal dia melihat Partai Bulan Bintang ini bagus karena awalnya itu spirit-nya adalah spirit kebenaran perjuangan membawa syariat, Namun kata Zaldi, kemudian terakhir di warnai oleh beberapa pergeseran-pergeseran, menurutnya, PBB Sumbar akhir-akhir ini larut dengan suasana.

“Jadi cenderung suasana itu diciptakan oleh orang justru untuk menghabisi kita. Jadi saya melihat bahwa kini saatnya kita harus berubah dan terakhir itu pengalaman paling besar itu bahwa kita tidak menjalankan amanah Rosulullah SAW yang dalam Al-Quran mengatakan bahwa “Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum, kecuali kaum itu sendiri yang merubahnya” kemarin kita titipkan orang-orang lain yang datang untuk merubahnya dan ternyata kita di habisi,” ujarnya.

“Ada senior dulu yang bilang “diwaktu kita berjuang setengah hati, kita di habisi sepenuhnya” jadi mulai hari ini, insya Allah teman-teman di Sumatera Barat bertekat untuk bisa bekerja lebih baik dari yang sebelumnya,” tegas Zaldi.

Kedepan tegas anggota DPRD Sumbar periode 2009-2014 ini menambahkan, sebagai ketua DPW PBB Sumbar dia sudah sepaka dengan kawan-kawan pengurus DPW dan DPC di Sumatera Barat bahawa akan kembali komunikasikan partai ini dengan semua pihak.

“Muda-mudahan kedepan ini bisa kita lanjukan dan sekaligus target dari tiga hal dalam pakta integritas itu terkait dengan pencitraan bisa sekaligus kita perbaiki. Karena pada dasarnya di Sumatera Barat adalah daerah yang keislamanya sangat bagus dan komunikasi kita dengan tokoh-tokoh itu sebagian besar adalah tokoh-tokoh agama,” terang Zaldi.

Dia juga menjelaskan, beberapa tahun yang lalu PBB sangat cemerlang dengan menggagas program ‘Silaturrahmi Ulama’ yang kita angkatkan. Untuk itu dikepemimpinannya kedepan kata Zaldi, PBB Sumbar harus bisa siasati bagaimana kita bisa angkatkan lagi program ‘Silaturrahmi Ulama’ itu, sehingga Partai Bulan Bintang sebagai representatif perjuangan agama Islam di jalur politik itu memang bisa di wujudkan.

“Kita PBB, pernah melakukan ‘Silaturrahmi Ulama’ se-Sumatera Barat sampai ke tingkat Kecamatan, kita hadirkan di silaturrahmi itu dan kita angkatkan itu sampai dua kali. Dan akhirnya itu juga menjadi program nasional, kita juga sempat hadir ada silaturrahmi ulama yang dilakukan DPW Riau, DPW Sumut di Medan, itu saya pikir sangat terkesan, kedepan kita akan gagas program itu kembali,” ujarnya.

Infrastruktur Partai

Menurut Zaldi, Infrastruktur ini memang ada tantangan yang sedikit bagi kami di Sumatera Barat karena ada 19 kab/Kota, kalau 2014-2019 kemarin kita mayoritas di Kab/kota miliki anggota dewan dan cuma hanya di lima kab/kota yang kita tidak punya anggota DPRD. Kini terang Zaldi, dari 19 kab/kota itu PBB di 10 kab/Kota tidak punya anggota DPRD, tinggal 9 DPC PBB yang ada DPRD jadi memang ada tantangan.

“Tetapi setalah kita komunikasikan dengan kawan-kawan termasuk perencanaan dari DPW sendiri insya Allah 19 kab/kota ini bisa kita wujudkan targetnya sebagaimana yang tertera di pakta integritas itu bisa bersama-sama kita wujudkan,” kata Zaldi.

Lanjut Zaldi menyampaikan, Kabupaten Solok Selatan sudah lebih dulu melaksanakan Muscab.  Sebetulnya kata Zaldi, sudah ada beberapa DPC yang sudah merencanakan Muscab tapi di waktu Muswil selesai kemarin ada beberapa DPC ini mau komunikasi dengan DPW kemudian DPW terang Zaldi, meminta di undur Muscabnya sambil menunggu SK DPW terbit baru kemudian di jadwal ulang.

“Alhamdulillah, sekarang sudah ada 4 DPC yang sudah terjadwal disamping 1 yang sudah terlaksana tadi jadi muda-mudahan semuanya nanti bisa melaksanakannya. Apa lagi sekarang SK DPW ini sudah selesai. kita bisa juga membagi teman-teman DPW yang lain untuk bisa mengikuti Muscab-Muscab ini,” ujar Zaldi.

Ketua DPW PBB ini berharap, bagi teman-teman kemarin yang ikut rapat koordinasi (rakor) perdana dengan dia sebagai pemegang mandat. Dikatakannya, PBB Sumbar sudah melakukan 1 kali rapat koordinasi dengan DPC-DPC kita anggap hasil yang kemarin ini dengan hasil yang kita dapatkan sekarang bahwa ibaratnya seperti sebuah kendaraan. Pasalnya kata Zaldi, kendaraan PBB ini semakin lama semakin melambat, dia sudah berada di pinggir jalur lambat jadi kalau kita mau laju, maka kita harus pindah ke jalur cepat.

“Saya sampaikan keinginan saya itu kepada teman-teman dan teman-teman menyatakan oke siap, kita pindah ke jalur cepat dan kita sadari bahwa jalur cepat ini pasti terasa tidak nyaman ketimbang sebelumya yang berada di jalur lambat itu. Tapi dari ketidaknyamanan itu biasanya buahnya adalah kesuksesan. Dan saya berharap teman-teman siap untuk berada di jalur cepat itu meskipun ada rintangan dan tantangan berat yang harus kita lalui,” tegas Zaldi.

“Alhamdulilah, respons dari kawan-kawan DPC, insya Allah, Bismillah.. kita bersama siap untuk menjalankan. kemudian saya juga minta kepada DPC-DPC untuk bisa menjalankan roda organisasi dengan lebih baik kedepan,” pungkasnya.

Untuk diketahui, Partai Bulan Bintang pada pemilu 2019 kemarin berhasil mengantarkan kader-kader terbaiknya duduk di kursi legislatif yang tersebar di 9 Kab/kota, meliputi 2 kursi di Kota Pariaman, 2 di Kabupaten Agam, ada 1 di Kota Payakumbuh, kemudian ada 2 di Kota Padang Panjang, ada 1 di Kabupaten Sijunjung, ada 2 di Kota Solok, ada 1 di Kabupaten Solok Selatan, kemudian ada 2 lagi di Kabupaten Pesisir Selatan.

Berikut ini struktur pengurus DPW PBB Provinsi Sumatera Barat Periode 2019-2024 yang terdapat sebanyak 17 orang dengan struktur, Ketua dan didampingi 5 wakil ketua. Sekretaris dan didampingi 5 wakil sekretaris. Bendahara dan didampingi 2 wakil bendahara, serta Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) dan Ketua Badan Kehormatan Wilayah (BKW).

Ketua DPW: Zaldi Heriwan, S.Ag

Sekretaris: Jefrinaldi, SH, MH

Bendahara: Desparika Merta, S.Ag

Ketua MPW: Mayjen Pun. Chairul Akbar

Ketua BKW: Junaidi Boer, SE