Siap Jalankan Amanah dari Yusril, Achmad Djabid Targetkan 6 Bulan Infrastruktur PBB di Maluku Utara Selesai

Abadikini.com, JAKARTA – Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menetapkan saudara Achmad Djabid menjadi ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PBB Provinsi Maluku Utara (Malut) periode 2019-2024 dengan nomor SK.PP/016/2019.

Achamd Djabid sebelumnya terpilih secara Aklamsi di Musyawarah Wilayah V PBB Malut pada pertengahan November lalu, kemudian panitia Muswil V mengusulkannya ke DPP belum lama ini.

Penyerahan SK kepengurusan DPW PBB Malut diserahkan lansung oleh Sekjen DPP PBB Afriansyah Noor (Ferry Noor) mewakili ketua umum kepada ketua DPW Achmad Djabid di Markas Besar DPP PBB di kawasan Kalibata, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (12/12/2019) malam bersamaan dengan penyerahan SK DPW PBB Sumsel.

Ketua DPW PBB Malut Achmad Djabid menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang telah diberikan Ketua umum PBB Yusril Ihza Mahendra kepadanya untuk melaksanakan tugas dan tanggungjawab sebagai ketua DPW.

“Musyawarah DPW PBB Maluku Utara kemarin Alhamdulillah telah disampaikan ke ketua umum dan terima kasih ketua umum masih mempercayai saya untuk melaksanakan tugas dan bertanggung jawab selaku ketua DPW Partai Bulan Bintang Maluku Utara periode 2019-2024,” kata Djabid kepada Abadikini.com di Jakarta, Jumat (13/12).

Menurut Djabid, Selama ini kepengurusan, baru kali ini berlaku ada pakta integritas yang kita harus melaksanakan, Dajbid menilai, pakta intgritas ini sifatnya adalah membuat komitmen dengan ketua umum terhadap tugas-tugas partai di provinsi, khususnya di Maluku utara terkait dengan bagaimana pembenahan infrastrukutur ditingkat DPW, DPC, DPAC dan Ranting.

“Hakekat daripada itu sebenarnya mendorong kita untuk merasah bertanggung jawab penuh terhadap pekerjaan2 partai yang hampir kita rata2 sudah tau, tapi ada yang mungkin kita belum laksanakan itu. Sehingga isi dari pakta integritas ini sebenarnya menguji sejauh manasih loyalitas kita dan komitmen kita selaku kader partai, apakah masuk partai ini karena hanya sekedar ingin dikenal atau apa?, atau bagaimana berjuang dengan mendorong partai ini menjadi besar?,” ujarnya.

Harapan kami, terang Dajabit, setelah menandatangani pakta integritas dan menerima surat keputusan (SK) kebetulan karena DPC2 sudah ada yang menjadwalkan Musyawarah cabang karena amanah poin pertama itu ada beberapa misi jangka pendek ini adalah pembenahan infrastruktur ditingkat DPC.

“Insya Allah mulai tanggal 15 desember dalam minggu ini saya harus membuka Musyawarah Cabang di DPC Kota Ternate itu adalah langkah program jangkah pendek yang pertama setelah saya di amanahkan sebagai ketua DPW. Pada tanggal 19 Desember ada dua DPC yang akan melaksanakan Musyawarah Cabang yang sama DPC Tidore Kepulauan dan DPC Halmahera Tengah saya juga diminta untuk hadir,” harap Dajabid.

Djabit menuturkan, karena kepengurusan ini adalah kepemimpinan yang bersifat kolektif kolegial, karena keputusan itu sudah dia terima, maka ia akan segera melaksanakan rapat fungsionaris, rapat pimpinan harian sekaligus mensosialisasikan surat keputusan ini kepada fungsionaris yang terakomodir selaku pimpinan harian. Pasalnya kata Dajabit, SK kepengurusan ini harus diketahui betul bahwa mereka teman-teman tergabung di Dewan Pimpinan Wilayah.

“Sehingga pelaksanaan Musyawarah Cabang dan kemundian pembentukan Infrastruktur inijuga saya harapkan dibantu oleh teman-teman, termasuk dua anggota DPRD Provinsi juga saya sudah masukkan dalam jajaran wakil ketua DPW. mereka juga menyatakan siap untuk meluangkan waktu untuk membantu pembentukan Infrastrukturpartai ini,” tuturnya.

Djabid yang juga berprofesi sebagai Advokat ini menjelaskan, Keinginan dan cita-citanya dengan kondisi Maluku Utara yang memang kalau dihitung jumlah suara secara nasional itu jiwa pilih kecil tetapi rentetan kendala geografis yang cukuk berat, Ia menargetkan, hitung waktu normal 6 bulan kedapan sebanyak 115 PAC atau kecamatan di Maluku utara itu bisa terselesaikan. Kemudian lebih kurang 1.800 sekian kelurahan/desa itu memang sudah menjadi pokok program prioritasnya.

“Maka pada Musyawarah Cabang nanti, saya akan membuat program penegasan sedikit untuk menindaklanjuti apa yang diamanahkan oleh Ketua Umum yang harus kita jalankan disemua tingkatan. Karena ini sifatnya amanah saya juga Insya Allah kepada teman2 yang akan hadiri Musyawarah cabang itu saya akan amanahkan tentang penegasan terhadap Infrastruktur itu setelah mereka diberi amanah sebagai ketua DPC dan jajaran Fungsionaris partai,” pungkasnya.

Diketahui, Pengurus DPW PBB Provinsi Maluku Utara Periode 2019-2024 sebanyak 17 orang dengan setruktur, Ketua dan didampingi 6 wakil ketua. Sekteraris dan didampingi 3 wakil sekretaris. Bendahara dan didampingi 3 wakil bendahara, serta Ketua Majelis Pertimbngan Wilayah (MPW) dan Ketua Badan Kehormatan Wilayah (BKW).

Ketua DPW: Achmad Djabid, SH

Sekretaris: Drs. Burhan Jakaria

Bendahara: Amirudin Salim, S.IP

Ketua MPW: Drs. Naser Lamahamu

Ketua BKW: Suryadi R. Anda, SH

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker