6 Orang Tewas Setelah Baku Tembak  antara Polisi dan Gembong Narkoba di New Jersey

Polisi berjaga-jaga di TKP penembakan yang menewaskan sejumlah orang di Jersey City, New Jersey, Amerika Serikat.

Abadikini.com, NEW JERSEY – Seorang perwira polisi New Jersey dan tiga warga sipil tewas setelah pertempuran bersenjata yang dipicu apa yang diyakini sebagai masalah narkoba di Jersey City, Amerika Serikat, kata para pejabat.

Petugas tewas ditembak di Permakaman Bay View yang diduga oleh dua tersangka yang melarikan diri ke supermarket Yahudi di Wilkinson Avenue dan Martin Luther King di Jersey City, kata polisi.

Laporan terpisah BBC mengungkapkan seorang petugas polisi dan setidaknya lima orang lainnya tewas dalam serangkaian baku tembak di Jersey City.

Dua petugas polisi lainnya juga terluka dalam insiden pada Selasa (10/12/2019) sore itu. Tembak-tembakan memuncak setelah orang-orang bersenjata membarikade diri mereka di sebuah toko.

Beberapa sekolah dan bisnis lokal juga dikunci.

Motif untuk insiden itu belum ditetapkan. Pihak berwenang mengatakan mereka tidak yakin itu adalah serangan teror.

Pihak berwenang telah mengidentifikasi petugas polisi yang meninggal sebagai Joseph Seal, 39, yang telah bekerja selama 13 tahun.

Berbicara kepada wartawan, Kepala Kepolisian Jersey City, Mike Kelly, mengatakan Seals adalah perwira polisi terkemuka.

Kelly mengatakan, baku tembak pertama kali meletus di permakaman lokal setelah pukul 12:00 waktu setempat.

Dipercayai Seals terbunuh ketika mencoba untuk menangkap kedua tersangka, yang melarikan diri dari tempat kejadian dengan sebuah truk dan berlindung di sebuah supermarket kosher di dekat tempat mereka terus menembaki polisi.

Kelly mengatakan orang-orang bersenjata mempersenjatakan diri dengan senapan bertenaga tinggi dan menembakkan ratusan amunisi”.

Lusinan pejabat penegak hukum bersenjata, termasuk tim SWAT dan agen federal, dikerahkan ke lokasi kejadian selama baku tembak berikutnya, yang menewaskan lima orang di toko, termasuk dua orang yang diduga bagian dari penyerang.

Kelly mengatakan mereka yakin ketiga orang lainnya ditembak mati oleh para tersangka.

“Kami pikir ini semua orang jahat,” ujarnya.

Setidaknya satu orang yang selamat dirawat karena cedera, dan van yang digunakan oleh tersangka sedang diselidiki oleh petugas spesialis bom.

Sumber Berita
Media Indonesia

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker