Diterjang Angin Gedung Madrasah Ini Roboh Rata Tanah, Bantuan dari Donatur Sangat Diharapkan

Abadikini.com, BANTAENG – Angin Kencang merobohkan sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurul Al-ihsan di Dusun Erasayya, Desa Bonto Tiro, Kecamatan Sinoa, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, beberapa waktu lalu.

Baharuddin selaku Kepala sekolah, saat ini tengah mencoba untuk membangun kembali rintisannya itu.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Bantaeng, Muhammad Yunus juga telah mengunjungi sekolah tersebut.

Kemenag Bantaeng juga memberi bantuan untuk pembangunan sekolah madrasah itu. Hanya saja, Yunus mengakui Kemenag Bantaeng saat ini keterbatasan anggaran sehingga pembangunan infrastruktur sekolah belum bisa berjalan maksimal.

“Untuk pembangunan gedung fisik, tentu pula juga menjadi tanggung jawab bersama antara pihak yayasan sebagai pemilik dan pendiri madrasah  bersama dengan Pemerintah termasuk Kemenag, hanya saja keterbatasan anggaran yang ada pada Kemenag belum mampu untuk memenuhi segala kebutuhan pembangunan infrastruktur madrasah, sehingga itu tetap dibutuhkan partisipasi masyarakat dan donatur lainnya untuk membantu pembangunan,” kata Yunus kepada Abadikini, Jumat (25/10/2019).

Selain itu dia juga ia berharap, ada bantuan dari donatur untuk bersama dalam hal bahu-membahu untuk membantu Madrasah yang tertimpa musibah ini.

Sebelumnya, angin merobohkan hingga mengangkat tiang dari pondasi. Nampak gedung sekolah ini hanya didominasi berbahan seng dan triplek.

Tiga kelas dan satu ruang kantor guru dan Kepsek, termasuk satu ruangan perpustakaan beserta perabot di dalamnya hancur.

“Itu tiangnya terangkat. Terbalik ini dihantam angin,” kata Kepala Sekolah MTs Nurul Al-ihsan, Baharuddin saat dijumpai pada Rabu pagi, 23 Oktober 2019.

Akibatnya, 37 peserta didik dan 18 guru di sekolah ini tak bisa melangsungkan proses belajar-mengajar di ruang kelas.

“Tapi untuk sementara anak-anak belajar di masjid dulu sampai semua pulih kembali,” kata Bahar, sapaan akrabnya.

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker