Isu Perpecahan Tak Surutkan PBB Gelar Muktamar ke-5 di Belitung

Abadikini.com, BELITUNG – Partai Bulan Bintang (PBB) hingga saat ini masih diterpa isu perpecahan dengan sejumlah organisasi massa (Ormas) pendukungnya. Padahal, dalam waktu dekat PBB akan menggelar Muktamar.

Menyingkapi kondisi ini, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB, Ferry Noor, menegaskan, isu perpecahan tersebut tidak menyurutkan niat untuk menggelar muktamar ke-5 di Bangka Belitung. PBB pun mengaku bersyukur ormas yang disebut Wali Amanah itu lepas karena selama ini tak memberikan dukungan maksimal.

Ferry pun menanggapi isu perpecahan itu dengan sikap yang biasa. Karena pihaknya menganggap selama ini Wali Amanah dari tahun 2005-2019 tidak berbuat apa-apa ke PBB.

“Padahal di dalam AD-ART PBB kan harusnya mereka memberikan saran, pertimbangan, dan turut serta memenangkan PBB. Tapi kenyataannya Wali Amanah tidak melaksanakan hal itu,” kata Ferry, Selasa (24/9) di Jakarta.

Menurutnya, ketika ormas menarik dukungan, pihaknya pun sudah menerima hal tersebut. Pasalnya, selama 14 tahun PBB tidak pernah diberikan saran, pertimbangan, apalagi ikut memenangkan.

“Ini mereka malah menenggelamkan PBB. Jadi kami merasa bahwa keputusan wali amanah undur diri dari PBB sudah benar karena selama ini mereka juga tidak berbuat apa-apa untuk PBB,” ucapnya.

Ferry menambahkan, wali amanah PBB itu sendiri terdiri dari beberapa ormas pendiri partai yang orang-orangnya adalah perwakilan dari beberapa ormas, jadi bukan ormasnya.

“Jadi perlu diketahui bahwa di dewan dakwah itu banyak kader-kader partai lain. Jadi mereka bukan mutlak pengusung maupun pendukung PBB, itu yang kita rasakan. Jadi kalau mereka tarik diri dan mau buat partai baru itu lebih baik, karena bisa berkompetisi,” ungkap Ferry.

Ferry pun menegaskan, dengan langkah yang dilakukan para wali amanah tersebut, pihaknya tak gentar. Bahkan, mulai 25 September hingga 27 mendatang, PBB akan menggelar Muktamarnya yang kelima. Dalam muktamar itu sendiri, Yusril Ihza Mahendra kembali mendapat dukungan dari 514 cabang dan 34 DPW.

Dalam muktamar, diagendakan Presiden Joko Widodo yang akan langsung membuka kegiatan. Bahkan orang nomor satu di Indonesia ini akan didampingi oleh beberapa menteri kabinet kerja.

Bahkan, ketua umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri, juga dipastikan akan hadir dalam muktamar yang digelar di Bangka Belitung. Beberapa sekjen partai politik pendukung Jokowi, juga direncanakan akan memenuhi undangan PBB.

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker