Inggris Bakal Luncurkan Layanan 5G Akhir Tahun

Abadikini.com, JAKARTA – Operator seluler Inggris, Tri menyatakan bakal meluncurkan layanan  broadband 5G generasi terbaru pertama di London pada bulan Agustus mendatang. Setelah jaringan digelar, mereka juga akan meluncurkan ponsel yang telah mendukung jaringan 5G sebelum akhir tahun 2019.

Layanan jaringan 5G akan disebar di 25 kota besar maupun terpencil di Inggris termasuk Cardiff, Glasgow, Birmingham, Manchester, dan Liverpool seperti yang dilansir Reuters.

Tak cuma Tri, EE Limited dan Vodafone BT juga akan meluncurkan layanan 5G di London tahun ini. Keduanya merupakan perusahaan telekomunikasi pesaing Tri.

Perusahaan milik Hutchison ini mengatakan telah menggelontorkan investasi infrastruktur untuk membangun layanan 5G setidaknya US$2,5 miliar termasuk peningkatan jaringan di kota-kota besar Inggris dan jaringan cloud core yang disediakan oleh Nokia.

Dilansir The Verge, Tri mengklaim bahwa jaringan 5G mereka setidaknya dua kali lebih cepat dari para pesaingnya sepertu EE Limited dan Vodafone berkat dukungan spektrum 140MHz.

“Kami telah bekerja keras dalam jangka waktu yang lama untuk dapat menawarkan pengalaman 5G end-to-end terbaik,” kata CEO Three Dave Dyson.

Perusahaan EE Limited sendiri telah meluncurkan layanan 5G di enam kota di Inggris pada bulan Mei lalu, sementara layanan 5G milik Vodafone akan diluncurkan pada 3 Juli mendatang.

Selain itu, Tri juga mengatakan bahwa mereka akan mengumumkan rincian handset mana yang akan menjadi bagian dari ponsel 5G bulan Juli ini.

Sebelumnya, Dewan Keamanan Nasional Inggris pada bulan April lalu telah memutuskan untuk memblokir Huawei dari semua bagian inti jaringan 5G namun pemerintah Inggris belum mengetuk palu terkait keputusan itu.

EE Limited dan Vodafone BT telah lebih dulu menarik layanan mereka pada ponsel Huawei menyusul langkah Google yang juga telah menarik sistem operasi Android mereka dari ponsel Huawei.

Selain itu, peluncuran komersial 5G di seluruh dunia dijadwalkan akan diluncurkan secara masif pada tahun 2020.

Editor
Irwansyah
Sumber Berita
CNN

Baca Juga

Berita Terkait
Close
Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker