Duka di Selandia Baru, Fan Fenerbahce Teriak ‘Allahu Akbar’

Abadikini.com, JAKARTA – Mengutuk aksi teror penembakan di dua masjiddi Christchurch, Selandia Baru sekaligus berbelasungkawa terhadap para korban, para pendukung klub sepak bola Turki, Fenerbahce dan Sivasspor meneriakkan ‘Allahu Akbar’.

Teriakkan itu menggema beberapa saat jelang laga Liga Super Turki antara Fenerbahce vs Sivasspor di Stadion Saracoglu pada Jumat (15/3) malam waktu setempat. Seisi stadion termasuk fan, pemain, dan staf tim serta ofisial pertandingan mengheningkan cipta untuk menghormati 50 korban meninggal di Masjid Al Noor dan Linwood.

Anadolu melansir teriakan-teriakan ‘Allahu Akbar’ pun menggema dari tribune Stadion Saracoglu Istanbul selama mengheningkan cipta.

“Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar Laa Ilaa ha Ilallahu Allahu Akbar,” demikian yel teriakan para fan yang terdengar dari tribune dalam rekaman video yang diunggah dalam berita Anadolu.

Mereka menghormati dan percaya bahwa para korban meninggal di dua masjid akibat serangan tembakan oleh empat pelaku di Selandia Baru merupakan para syuhada. Pertandingan sendiri berakhir untuk kemenangan Fenerbahce 2-1 atas Sivasspor.

Aksi teror di Selandia Baru tersebut juga mengundang reaksi para atlet dunia, termasuk salah satunya adalah petarung UFC, Khabib Nurmagomedov. Ia melontarkan duka mendalam atas insiden itu.

“Ini adalah salah satu video terburuk yang pernah saya lihat. Allah tahu yang lebih baik dari kita dan sabar untuk semuanya,” tulis Khabib di akun Instagram pribadinya.

View this post on Instagram

?

A post shared by Khabib Nurmagomedov (@khabib_nurmagomedov) on

Begitu pula dua pesepakbola top yang merumput di Liga Inggris, Mohamed Salah dan Mesut Oezil, ikut merespons tragedi berdarah tersebut.

“Berita mengerikan dari Selandia Baru. Saya turut berbelasungkawa kepada keluarga korban tak berdosa yang kehilangan nyawa karena kejahatan murni ini,” kata Salah yang memperkuat Liverpool.

“Sangat sedih melihat apa yang terjadi di Selandia Baru. Cinta saya untuk para korban di Christchurch dan keluarga yang terkena dampak,” tulis Oezil.

Warga Australia, Brenton Tarrant (28), ditetapkan sebagai tersangka atas teror penembakan di masjid di Selandia Baru. Ia didakwa melakukan pembunuhan pada Sabtu (16/3).

Editor
Novel Damapoli
Sumber Berita
CNN

Baca Juga

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker