Presiden Jokowi Ungkap Persoalan Seputar Perizinan dalam Investasi
abadikini.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo masih menemukan banyak masalah perizinan yang terjadi dalam iklim berusaha di Indonesia. Masalah itu membuat investor sulit menanamkam modalnya di Tanah Air.
“Investor antre ribuan, tapi masalahnya di kita sendiri. Jadi sering saya sampaikan di mana-mana, kita ini kondisinya baik, asam urat, kolesterol, jantung, paru-paru, ginjal baik, tapi kenapa tidak bisa lari kencang. Problemnya ada di investasi yang masih terhambat dengan urusan perizinan,” kata Jokowi dalam rapat kerja pemerintah di Istana Negara, Jakarta, Selasa, (23/1/2018).
Padahal, kata dia, kunci pertumbuhan ekonomi ialah investasi dan ekspor. Jika keduanya meningkat, pertumbuhan ekonomi Indonesia akan semakin baik.
Namun, kata dia, permasalahan dalam investasi masih banyak terjadi. Hal itu, kata Presiden, terungkap saat Wakil Presiden Jusuf Kalla mengumpulkan para investor dan duta besar.
Karena itu, ia ingin memadukan visi bersama dengan para gubernur dan DPRD provinsi untuk mencari jalan keluar dari permasalahan ini. Terlebih, pemerintah sebentar lagi ingin membangun unit single submission. Unit ini untuk mengawal proses investasi mulai dari awal hingga akhir.
Unit itu diharapkan dapat menyambungkan pemerintah pusat dan daerah dalam tujuan investasi. Sehingga, semua satu bahasa dalam menyelesaikan masalah tersebut.
“Karena kita ingin buat Satgas Invesatasi Daerah, sehingga semuanya menyelesaikan masalah,” kata dia. (beng.ak/fzn)
